STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia melonjak pada akhir perdagangan Senin (1/9/2025) waktu setempat atau Selasa pagi (2/9/2025) WIB. Optimisme pasar terhadap rencana pemangkasan suku bunga Federal Reserve bulan ini membuat logam mulia kembali jadi incaran investor.
Mengutip CNBC International, harga emas spot tercatat naik 0,7% ke US$3.470,69 per ons pada pukul 02.38 GMT. Level ini jadi yang tertinggi sejak 23 April. Kontrak emas berjangka AS pengiriman Desember juga menguat 0,8% ke US$3.543,70 per ons.
Kenaikan lebih tajam dialami perak. Logam mulia ini melesat 1,6% ke US$40,31 per ons, tertinggi sejak September 2011.
“Komentar dovish dari Daly membuat pelaku pasar mengabaikan kenaikan Core PCE pada Jumat lalu, dan tetap membuka peluang pemangkasan suku bunga 25 basis poin bulan ini,” kata Matt Simpson, Senior Analyst City Index.
Simpson juga menegaskan, “Putusan pengadilan banding AS yang menyatakan sebagian besar tarif Trump ilegal juga menekan dolar AS hari ini dan mendorong emas ke level tertinggi empat bulan.”
Data terbaru memperlihatkan indeks harga PCE Amerika Serikat naik 0,2% secara bulanan dan 2,6% secara tahunan. Angka ini sesuai ekspektasi pasar.
Presiden Federal Reserve San Francisco, Mary Daly, kembali menyuarakan dukungan pemangkasan suku bunga. Dalam unggahan di media sosial Jumat lalu, Daly menilai risiko di pasar tenaga kerja perlu jadi perhatian.
Berdasarkan CME FedWatch Too, saat ini, pelaku pasar memperkirakan peluang The Fed memangkas suku bunga 25 basis poin bulan ini mencapai 87%. Lingkungan suku bunga rendah biasanya jadi katalis positif bagi emas karena logam mulia tidak memberi imbal hasil.
Fokus investor kini bergeser ke data ketenagakerjaan non-pertanian AS yang akan dirilis Jumat mendatang. Data tersebut diperkirakan jadi penentu besar kecilnya pemangkasan suku bunga.
Dari sisi perdagangan, Perwakilan Dagang AS, Jamieson Greer, menyebut pemerintahan Trump masih melanjutkan pembicaraan dengan mitra dagang meski pengadilan banding menyatakan sebagian besar tarif Trump ilegal.
Selain emas dan perak, logam mulia lain juga menguat. Platinum naik 0,9% ke US$1.376,95 per ons, sementara paladium menguat 0,8% ke US$1.118,12 per ons.
