Selasa, November 11, 2025
27.3 C
Jakarta

Harga Melonjak Tajam, BEI Langsung Setop Sementara Perdagangan 3 Saham Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan tiga saham yang mengalami lonjakan harga signifikan. Kebijakan ini berlaku mulai sesi I perdagangan, Senin (11/8/2025). BEI memutuskan penghentian sementara perdagangan di Pasar Reguler dan Pasar Tunai.

Saham yang pertama disuspensi adalah PT Aviana Sinar Abadi Tbk (IRSX). Suspensi juga diterapkan pada saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) dan PT Impack Pratama Industri Tbk (IMPC).

Yulianto Aji Sadono, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Bursa Efek Indonesia (BEI), dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Jakarta menjelaskan langkah ini dilakukan sebagai bentuk perlindungan bagi investor. “Dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor,” ujarnya dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Jakarta, dikutip Senin (11/8/2025).

Yulianto mengatakan, tujuan suspensi ini untuk memberi waktu bagi pelaku pasar agar bisa mempertimbangkan dengan matang sebelum mengambil keputusan investasi berdasarkan informasi yang tersedia.

“Bursa mengimbau kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan,” imbuhnya.

Harga Saham

Pada penutupan perdagangan Kamis, 8 Agustus 2024, ketiga saham tersebut mencatat lonjakan harga signifikan. Saham IRSX ditutup menguat di level Rp116 per saham. Harganya naik Rp10 atau 9,43% dibanding penutupan sebelumnya. Sepanjang perdagangan, harga IRSX stabil di Rp116, yang menjadi harga tertinggi dan terendah hari itu.

Kapitalisasi pasar IRSX tercatat Rp660,01 miliar. Dalam setahun terakhir, harga saham perusahaan ini sempat menyentuh titik terendah di Rp9 sebelum melesat ke titik tertingginya di Rp116.

Saham IMPC juga melonjak tajam. Harga ditutup di Rp660 per saham, naik Rp95 atau 16,81% dari perdagangan sebelumnya. Saham IMPC dibuka di Rp580 dan sempat menyentuh harga tertinggi Rp705, sementara level terendah harian berada di Rp560.

Kapitalisasi pasar IMPC tercatat Rp35,82 triliun dengan rasio P/E 63,05 kali. Dalam setahun terakhir, harga sahamnya pernah berada di titik tertinggi Rp705 dan terendah Rp282.

CBRE ikut menutup perdagangan di zona hijau. Harga saham CBRE menguat Rp11 atau 9,91% ke level Rp122 per saham. Saham CBRE dibuka di Rp115 dan bergerak di kisaran Rp115 hingga Rp122 sepanjang sesi perdagangan.

Kapitalisasi pasar CBRE tercatat Rp553,64 miliar. Dalam setahun terakhir, saham CBRE menyentuh level tertingginya di Rp122 dan terendah di Rp18 per saham.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Mutuagung Lestari (MUTU) Akan Gelar Private Placement 394,295 Juta Saham

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Mutuagung Lestari Tbk (MUTU) berencana...

Dua Anak Usaha United Tractors (UNTR) Lakukan Transaksi Afiliasi US$15 Juta, Buat Apa

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Direksi PT Tuah Turangga Agung (TTA),...

Kinerja Kuat, Elang Mahkota (EMTK) Tebar Dividen Interim Rp305,73 Miliar, Berikut Jadwalnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru