STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) masih rawan melanjutkan koreksinya pada perdagangan Rabu (6/3/2024). Hari ini, IHSG diprediksi akan bergerak pada level 7.197 sebagai area support dan resistance 7.337. Demikian hasil analisa T. Herditya Wicaksana, analis teknikal MNC Sekuritas (MNCS), dalam risetnya di Jakarta, hari ini.
“Kami perkirakan pergerakan IHSG akan dipengaruhi oleh pergerakan bursa global yang terpantau melemah dan pergerakan harga komoditas global yang mixed. Di sisi lain, The Fed dan BI juga masih cenderung akan mempertahankan suku bunga acuannya,” ujar pria yang akrab disapa Didit itu, menjawab Stockwatch, di Jakarta, Rabu (6/3/2024).
Pada penutupan perdagangan Selasa (5/3/2024), IHSG ditutup melemah 29,288 poin atau turun 0,40% menjadi 7.247,460, dari penutupan Senin (04/3/2024) di posisi 7.276,749. Transaksi kemarin masih didominasi oleh volume penjualan, namun koreksinya masih tertahan MA60.
Didit mengingatkan para investor untuk mewaspadai pada label hitam, dimana posisi IHSG sedang berada di awal wave c dari wave (ii) yang berarti IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji 7,202-7,234 dahulu.
“Apabila IHSG tertahan oleh support di 7,197, maka IHSG berpeluang menguat kembali untuk menguji resistance 7,370-7,403 pada label merah. Support: 7,197, 7,099 dan Resistance: 7,370, 7,403,” terang Didit.
Untuk perdagangan hari ini, Didit merekomendasikan ‘beli’ empat saham. Berikut ulasan lengkapnya:
1.ACES – Buy on Weakness
ACES terkoreksi 1,83% ke Rp 805 dan masih didominasi oleh volume penjualan, posisi ACES pun sudah berada di bawah MA20. Selama ACES masih mampu berada di atas Rp 760 sebagai stoplossnya, maka posisi ACES saat ini diperkirakan sudah berada di akhir wave [ii] dari wave 3, sehingga koreksinya akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: Rp 780-800
Target Price: Rp 860, 920
Stoploss: below Rp 760
2.BRIS – Accum Buy
BRIS menguat 0,83% ke Rp 2,430 dan disertai oleh munculnya volume pembelian, posisi BRIS saat ini masih berada di atas MA20. Kami perkirakan posisi BRIS saat ini sedang berada di awal wave [ii] dari wave 3, sehingga BRIS masih rawan berbalik terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk akumulasi.
Accum Buy: Rp 2,160-2,310
Target Price: Rp 2,550, 2,660
Stoploss: below Rp 2,120
3.PTBA – Buy on Weakness
PTBA menguat 1,86% ke Rp 2,740 disertai dengan peningkatan volume pembelian. Saat ini, posisi PTBA diperkirakan sedang berada di akhir wave (v) dari wave [i], sehingga penguatannya akan relatif terbatas dan rawan terkoreksi membentuk wave [ii] dari wave C.
Buy on Weakness: Rp 2,610-2,690
Target Price: Rp 2,850, 2,920
Stoploss: below Rp 2,560
4.TOBA – Buy on Weakness
TOBA menguat 3,68% ke Rp 282 disertai dengan peningkatan volume pembelian, posisi TOBA pun mampu berada di atas MA60. Saat ini, posisi TOBA diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii], sehingga TOBA berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp 264-278
Target Price: Rp 298, 316
Stoploss: below Rp 258
