Rabu, Agustus 6, 2025
34.7 C
Jakarta

Juli 2024, Marketing Sales Agung Podomoro Land Tembus Rp 980 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) berhasil mencatatkan marketing sales sebesar Rp980 miliar hingga Juli 2024. Angka ini melonjak sekitar 40% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya mencapai Rp 682 miliar.

Menurut Justini Omas, Corporate Secretary APLN, keberhasilan ini tidak lepas dari inisiatif seluruh tim Perseroan dalam membaca kebutuhan pasar. Meski daya beli masyarakat menurun, APLN berhasil menawarkan solusi dengan skema pembiayaan perbankan atau Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) yang mudah diakses.

“Ditengah daya beli sebagian masyarakat yang menurun, KPR adalah solusi bagi konsumen untuk memenuhi kebutuhannya terhadap properti. Dukungan pembiayaan KPR dengan suku bunga yang kompetitif menjadi sumber utama penjualan properti APLN tahun ini,” ungkap Justini dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (2/9/2024).

Justini menambahkan, skema KPR tidak hanya mempermudah konsumen untuk memiliki properti, tetapi juga mempercepat pembangunan proyek APLN. Dampaknya, sektor pendukung properti dan pelaku ekonomi lainnya turut merasakan manfaatnya.

Sebagai pengembang dengan pengalaman lebih dari setengah abad, APLN selalu mengutamakan kualitas dalam setiap proyeknya. Konsep living in style dengan gaya modern, sophisticated, dan elegan menjadi ciri khas yang melekat pada proyek-proyek mereka.

“Selain produk yang berkulitas dan landskap hunian yang selaras dengan alam, kami menjaga kepercayaan konsumen melalui serah terima unit seperti yang sudah diperjanjikan. Kami memahami bahwa setiap konsumen ingin segera memiliki dan menempati properti yang telah mereka beli,” imbuh Justini.

APLN kini tengah menggarap berbagai proyek seperti Bukit Podomoro Jakarta, Podomoro Golf View, Podomoro Park Bandung, Parkland Podomoro Karawang, dan Borneo Bay Residences di Balikpapan, yang dekat dengan Ibu Kota Nusantara (IKN). Semua proyek ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan gaya hidup masyarakat yang terus berkembang.

Kinerja APLN sepanjang Semester I-2024 juga memuaskan. Laba komprehensif tercatat mencapai Rp62,2 miliar, berbanding terbalik dengan kerugian Rp53,2 miliar di semester I-2023. Penjualan dan pendapatan usaha per Juni 2024 juga naik tipis menjadi Rp1,89 triliun dari Rp 1,87 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

“Selain mengoptimalkan strategi bisnis, APLN juga terus melakukan efisiensi operasional secara menyeluruh. Upaya ini berhasil meningkatkan laba kotor Perseroan hingga 10% menjadi Rp 729,8 miliar di semester I-2024. Hal ini mencerminkan komitmen kami tidak hanya untuk memperkuat pertumbuhan penjualan, tetapi juga memastikan profitabilitas yang berkelanjutan di tengah kondisi ekonomi yang yang menantang,” tutup Justini.

Artikel Terkait

Turun 0,15% ke 7.503,750, Ini Saham-Saham Pemberat IHSG

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada...

Bos BUAH Tambah 0,3% Saham Emiten Distributor Buah-Buahan dan Unggas Impor, Tujuannya Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Komisaris PT Segar Kumala Indonesia Tbk...

Divestasi Berlanjut, Pengendali Buang Lagi 0,51% Saham HILL di Harga Bawah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- Penjualan saham Hillcon Tbk (HILL) oleh pemegang...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru