STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Modern Internasional Tbk (MDRN) membukukan laba sebesar Rp2,83 miliar (Rp0,37 per saham) pada semester I 2024. Di periode yang sama tahun 2023, Perseroan menderita kerugian sebesar Rp671,89 juta.
Pencapaian laba MDRN tersebut, menurut laporan keuangan Juni 2024 yang dipublikasikan Kamis (22/8/2024), didukung antara lain oleh pendapatan operasi lain yang melonjak 1.534% menjadi Rp4,32 miliar pada semester I 2024, dari Rp264,903 juta pada semester I 2023.
Selain itu, raihan laba Perseroan juga ditopang oleh turunnya beban penjualan sebesar 13,03%, dari Rp9,47 miliar, menjadi Rp8,23 miliar pada semester I 2023.
Lonjakan pendapatan operasi lain itu mendorong, emiten di bidang perdagangan, perindustrian, percetakan, dan jasa itu mencatat laba operasi sebesar Rp2,91 miliar pada semester I 2024. Pada periode yang sama tahun 2023, MDRN mengalami rugi operasi sebesar Rp435,29 juta.
Penjualan bersih Modern Internasional (MDRN) semester I 2024 turun 19,57% menjadi Rp20,27 miliar, dari Rp25,21 miliar pada periode sama 2023.
Total aset MDRN per Juni 2024 sebesar Rp211,79 miliar, naik 1,2% dari Rp209,25 miliar per Desember 2023. Adapun jumlah liabilitas MDRN per Juni 2024 sebesar Rp513,90 miliar. Perseroan masih mencatat ekuitas negatif sebesar Rp302,11 miliar per Juni 2024, turun dari Rp312,94 miliar per Desember 2023. (konrad)