Minggu, September 28, 2025
29.9 C
Jakarta

Naik Tipis, Cadangan Devisa Indonesia 137,7 Miliar Dolar AS pada Juli 2023

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Indonesia (BI) mengumumkan, posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juli 2023 tercatat naik tipis menjadi 137,7 miliar dolar AS, dibandingkan dengan posisi pada akhir Juni 2023 sebesar 137,5 miliar dolar AS.

Menurut Erwin Haryono, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, peningkatan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh penerimaan pajak dan jasa.

“Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,2 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor,” ujarnya, dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (7/8/2023).

Erwin mengemukakan, Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

Ke depan, lanjut dia, Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi yang terjaga, seiring dengan respons bauran kebijakan yang ditempuh Bank Indonesia dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Artikel Terkait

Agustus 2025: PMI Indonesia Capai 51,5, Neraca Dagang RI Cetak Surplus Jumbo US$5,3 Miliar 

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Perekonomian global menunjukkan tanda perbaikan di...

APBN Agustus 2025: Pendapatan Negara Rp1.638 Triliun, Defisit Rp321,6 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Kementerian Keuangan melaporkan realisasi Anggaran Pendapatan...

Prabowo dan PM Kanada Sepakat Perkuat Kerja Sama Dagang hingga Pertahanan

STOCKWATCH.ID (OTTAWA) - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto bertemu...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru