STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia tergelincir pada penutupan perdagangan Kamis (22/5/2025) waktu setempat, atau Jumat pagi (23/5/2025) WIB. Pelemahan ini dipicu oleh penguatan dolar AS dan aksi ambil untung dari investor setelah harga sempat menyentuh level tertinggi dua pekan.
Mengutip CNBC International, harga emas di pasar spot turun 0,6% ke level US$3.295,21 per ounce troi. Padahal, sebelumnya harga sempat menembus level tertinggi sejak 9 Mei sebelum akhirnya turun lebih dari 1%.
Emas berjangka AS juga ikut turun 0,6% dan ditutup di US$3.294,90 per ounce troi.
Penguatan indeks dolar AS sebesar 0,3% membuat emas jadi lebih mahal bagi pemegang mata uang asing. Ini jadi salah satu alasan utama pelemahan harga emas hari ini.
“Kita melihat tekanan aksi ambil untung dari kenaikan sebelumnya dan indeks dolar AS yang menguat menjadi faktor negatif tambahan,” ujar Jim Wycoff, analis senior di Kitco Metals.
Meski begitu, ketidakpastian di pasar obligasi global masih jadi penopang harga emas. “Bayang-bayang ketidakstabilan pasar obligasi global akan jadi faktor yang mendukung harga emas dan membatasi potensi penurunan,” tambah Wycoff.
Sementara itu, tekanan di pasar utang global terus berlanjut usai DPR AS meloloskan paket pajak Presiden Donald Trump dengan selisih satu suara. Paket ini diperkirakan menambah utang federal sebesar US$3,8 triliun selama 10 tahun ke depan, menurut Kantor Anggaran Kongres AS (CBO).
Emas sering digunakan sebagai aset lindung nilai saat terjadi ketidakpastian politik dan keuangan. Itulah sebabnya, meskipun turun, harga emas masih tetap dalam tren yang relatif stabil.
Dari sisi ekonomi, data terbaru menunjukkan aktivitas bisnis di AS meningkat pada Mei. Ini terjadi di tengah meredanya ketegangan dagang antara Washington dan Tiongkok. Namun, kebijakan tarif impor dari Presiden Trump membuat biaya bagi perusahaan dan konsumen ikut naik.
Analis MarketPulse dari OANDA, Zain Vawda, mengatakan bahwa kesepakatan dagang yang akan diumumkan dalam beberapa minggu ke depan bakal menjadi faktor penting dalam pergerakan harga emas hingga akhir tahun.
Tak hanya emas, harga logam mulia lainnya juga ikut terkoreksi. Perak turun hampir 1% ke US$33,05 per ounce troi. Platinum melemah tipis 0,1% ke US$1.075,02, dan paladium jatuh 2,1% ke US$1.016,02 per ounce troi.
