STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Harga Penawaran Umum Terbatas (PUT) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue 2,195 miliar saham PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) telah ditetapkan sebesar Rp410. Dengan begitu, emiten perbankan itu, berhasil mengantongi dana segar sebesar Rp900 miliar.
Disebutkan dalam prospektus tambahan rencana PUT yang disampaikan ke Bursa EFek Indonesia (BEI), Selasa (1/8), right issue saham NOBU akan direalisasikan pada 11 Agustus 2023.
Harga right issue di atas lebih rendah dari harga saham NOBU di BEI. Saham NOBU ditutup pada harga Rp496, Senin (31/7), turun Rp4 dibandingkan penutupan, Jumat (28/7). Jika dibandingkan dengan harga penutupan per 30 Desember 2022 sebesar Rp620, harga saham NOBU turun 20%.
Direksi NOBU mengemukakan, dana hasil PUT tersebut setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, sebesar 82,14% akan dipergunakan untuk modal kerja dalam bentuk penyaluran kredit kepada nasabah. Sedangkan sisanya untuk belanja modal dalam rangka pengembangan layanan digital Perseroan dan peningkatan infrastruktur teknologi informasi berupa pembelian digital platform.
Selain itu, dana hasil right issue juga untuk pengembangan aplikasi layanan pendukung digital platform, termasuk penguatan cyber security, dan lisensi serta integrasi. Pengembngan ini seluruhnya bekerja sama dengan pihak penyedia jasa, baik yang disediakan oleh pihak ketiga maupun pihak terafiliasi Perseroan, dalam kurun waktu2023 sampai dengan 2024.