STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Arwana Citramulia Tbk (ARNA) melaba Rp458,36 miliar (Rp62,43 per saham) pada Januari-September 2022, tumbuh 32% jika dibandingkan Rp347,45 miliar (Rp47,33 per saham) pada periode yang sama 2021.
Menurut laporan keuangan September 2022 yang dipublikasikan Senin (17/10), penjualan bersih emiten keramik beraset Rp2,37 triliun per September 2022 itu meningkat 6,24% menjadi Rp2,03 triliun pada Januari-September 2022, dari Rp1,18 triliun pada Januari-September 2021.
Seiring penjualan, beban pokok penjualan (BPP) ARNA juga naik 2,26% jadi Rp1,18 triliun pada Januari-September 2022, dari Rp1,21 triliun pada Januari-September 2021. Namun, laba kotor ARNA meningkat 21,43% jadi Rp822,04 miliar pada Januari-September 2022, dari Rp677,04 miliar pada Januari-September 2021.
Setelah dikurangi beban usaha, emiten keramik tersebut berhasil membukukan laba usaha sebesar Rp591,75 miliar pada Januari-September 2022, tumbuh 33,18% jika dibandingkan Rp444,32 miliar pada Januari-September 2021.