Kamis, Desember 25, 2025
30.7 C
Jakarta

PPRE, GTSI dan SGER Masuk Daftar 5 Saham Top Gainers dalam Sepekan

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama lima hari perdagangan (20-24 Oktober 2025) mengalami kenaikan sebesar 182,744 poin atau naik 2,26%, yaitu dari 8.088,978 menjadi 8.271,722.

Menurut data RTI Business, kapitalisasi pasar pada Jumat (24/10/2025) ini tercatat sebesar Rp15.264.077 triliun, naik dari sebesar Rp15.002.991 triliun, Senin (20/10/2025).

Di tengah peningkatan IHSG, terdapat 5 saham mencatat penguatan terbesar atau top gainers pada pekan ini. Adapun 5 saham emiten teratas di Top Gainers dalam lima hari pekan ini (20-24 Oktober 2025) adalah PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL), PT Wahana Pronatural Tbk (WAPO), PT PP Presisi Tbk (PPRE), PT GTS Internasional Tbk (GTSI) dan PT Sumber Global Energy Tbk (SGER).

Dalam periode tersebut di atas, harga saham BULL naik Rp133 atau melejit 69,63% menjadi Rp324 per unit. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 2,2 miliar unit senilai Rp570,2 miliar. Frekuensi transaksi saham BULL sebanyak 78.576 kali. Net foreign buy (NFB) di saham BULL tercatat Rp21,5 miliar.

Posisi kedua, ditempati oleh saham WAPO yang terangkat Rp84 atau meningkat 50,60% menjadi Rp250 per saham. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 392 juta unit senilai Rp96 miliar. Frekuensi transaksi saham WAPO sebanyak 34.050 kali. Net foreign sell (NFS) di saham WAPO tercatat Rp186,5 juta.

Berikut, saham PPRE naik Rp34 atau menguat 39,53% menjadi Rp120 per saham. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 939,7 unit senilai Rp115,2 miliar dengan frekuensi sebanyak 54.537 kali. Net foreign sell (NFS) di saham PPRE tercatat sebesar Rp400,1 juta.

Keempat diduduki saham GTSI yang naik Rp30 atau melejit 31,25% menjadi Rp126 per unit. Volume saham yang ditransaksikan mencapai 7,6 miliar unit senilai Rp1 triliun. Frekuensi transaksi saham GTSI sebanyak 315.955 kali. Net foreign sell (NFS) di saham GTSI tercatat sebesar Rp6,7 miliar.

Terakhir (kelima), saham SGER terangkat Rp104 atau menguat 28,11% menjadi Rp474 per saham. Volume saham yang ditransaksikan sebanyak 4,4 miliar unit senilai Rp2 triliun dengan frekuensi sebanyak 169.009 kali transaksi. Net foreign buy (NFB) di saham SGER tercatat sebesar Rp2,1 miliar.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Sektor Properti Kuasai Antrean Rights Issue di Bursa Efek Indonesia

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat satu...

Sektor Keuangan Mendominasi 33,3%, Ini Daftar 9 Perusahaan yang Antre IPO di BEI

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali merilis...

Aset Investor Tembus Rp6.400 Triliun! Dominasi Jawa Mulai Berkurang, Daerah Terus Bertambah

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru