STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi terkoreksi minor pada perdagangan hari ini, Kamis (24/10/2024).
Menurut prediksi Fanny Suherman, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, IHSG akan berada di kisaran level support 7.720 hingga 7.740 dan level resistensi 7.830 sampai dengan 7.850.
“IHSG berpotensi terkoreksi minor setelah naik terus sejak 11 Okt 2024,” kata Fanny dalam laporan riset yang dirilis pagi ini.
Pada penutupan perdagangan Rabu (23/10/2024), IHSG) turun 1,418 poin atau melemah tipis 0,02% menjadi 7.787,565, dari penutupan Selasa (22/10/2024) di level 7.788,983. Penurunan IHSG ini dipicu oleh melemahnya harga sejumlah saham. Harga saham 323 emiten ditutup turun dari 794 emiten yang sahamnya ditransaksikan, Rabu (23/10/2024). IHSG sempat naik ke posisi tertinggi harian di 7.805,917 dan terendah di 7.761,252.
Investor asing mencatatkan net sell sebesar Rp444 miliar. Adapun saham-saham yang paling banyak dijual asing antara lain adalah BBRI, TLKM, MDKA, PTBA, dan ANTM.
“Trading Idea hari ini BREN, BBRI, ADRO, BRPT, SMGR, dan ERAA,”imbuh Fanny.
Untuk perdagangan hari ini, BNI Sekuritas merekomendasikan enam saham berikut:
1.BREN Spec Buy
Dengan area beli di 7525, cutloss jika break di bawah 7475. Jika tidak break di bawah 7525, potensi naik ke 7600-7800 short term.
2.BBRI Spec Buy
Dengan area beli di 4850, cutloss jika break di bawah 4800. Jika tidak break di bawah 4800, potensi naik ke 4900-4950 short term.
3.ADRO Buy on Weakness
Dengan area beli di 3690, cutloss jika break di bawah 3650. Jika tidak break di bawah 3650, potensi naik ke 3750-3840 short term.
4.BRPT Spec Buy
Dengan area beli di 1035, cutloss jika break di bawah 1015. Jika tidak break di bawah 1035, potensi naik ke 1050-1065 short term.
5.SMGR Spec Buy
Dengan area beli di 4250, cutloss jika break di bawah 4150. Jika tidak break di bawah 4250, potensi naik ke 4320-4430 short term.
6.ERAA Spec Buy
Dengan area beli di 442, cutloss jika break di bawah 438. Jika tidak break di bawah 442, potensi naik ke 450-456 short term.
