STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali menunjukkan komitmennya sebagai pelopor keuangan berkelanjutan di Indonesia. Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh setiap 22 April, BNI meluncurkan Program BUMI (BNI UMKM Ramah Lingkungan) 2025.
Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menyampaikan bahwa program ini berfokus pada dua hal, yaitu insentif finansial dan aksi nyata pelestarian lingkungan.
“Untuk mendukung UMKM, kami memberikan promo cashback biaya administrasi untuk setiap pencairan Kredit Usaha Rakyat (KUR) maupun Kredit BNI Wirausaha (BWU), baik pengajuan baru maupun top up. Promo ini berlaku dengan kuota terbatas, sehingga para pelaku UMKM diharapkan segera memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan pembiayaan dengan biaya lebih ringan,” kata Okki dalam keterangan tertulis dikutip Rabu (23/4/2025).
Selain itu, BNI juga mengajak para debitur untuk ikut menjaga lingkungan lewat program penanaman pohon bakau di Teluk Pang-Pang, Banyuwangi, Jawa Timur. Setiap pengajuan KUR atau BWU akan dikonversi menjadi satu bibit pohon bakau yang ditanam di wilayah tersebut.
“Langkah ini menunjukkan komitmen BNI terhadap 5 Pilar Keberlanjutan dan mendorong UMKM untuk bergabung dalam Program BUMI, memperoleh manfaat pembiayaan dan pelatihan, serta berkontribusi pada keberlanjutan melalui penanaman pohon,” ujar Okki.
Program BUMI pertama kali diluncurkan pada Oktober 2023. Tujuannya adalah membantu pelaku UMKM agar dapat menerapkan praktik bisnis ramah lingkungan yang kuat dan berdaya saing.
“Para pelaku usaha yang tergabung dalam program ini akan memperoleh berbagai insentif menarik seperti kemudahan akses pembiayaan, pelatihan, business matching, serta dukungan untuk memperoleh sertifikasi,” katanya.
Program ini juga sejalan dengan pedoman Bank Indonesia dalam pengembangan UMKM Hijau. BNI tidak hanya ingin membantu usaha kecil berkembang, tetapi juga mengajak mereka bertransformasi menjadi pelaku usaha yang peduli lingkungan dan berkontribusi untuk bumi yang lebih baik.
