Jumat, November 28, 2025
30.8 C
Jakarta

Rugi Indofarma Naik 10,7% jadi Rp120,3 Miliar pada Semester I 2023

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Indofarma Tbk (INAF) masih merugi Rp120,3 miliar pada semester I 2023, naik 10,7% jika dibandingkan Rp90,7 miliar pada periode sama 2022.

Menurut laporan keuangan INAFI per Juni 2023 yang diumumkan Rabu (2/8), penjualan bersih emiten BUMN farmasi itu mencapai Rp363,96 miliar pada Januari-Juni 2023, turun 36,59% dari Rp574,05 miliar pada Januari-Juni 2022.

Seiring penjualan, beban pokok penjualan (BPP) INAF juga turun 30,28% jadi Rp350,36 miliar pada semester I 2023, dari Rp502,55 miliar semester I 2022. Namun, laba kotor INAF anjlok 80,97% jadi Rp13,6 miliar, dari Rp71,5 miliar semester I 2022.

Setelah dikurangi beban usaha, emiten bdan usaha milik negara (BUMN) di bidang farmasi beraset Rp1,55 triliun per Juni 2023 itu menderita rugi usaha sebesar Rp106,32 miliar pada Januari-Juni 2023, meningkat 43,02%  dibanding rugi Rp74,33 miliar pada periode sama 2022.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Simak! Ini 5 Saham Top Losers dalam Sepekan, Ada MSIN, PURI dan KOKA

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan...

Sinar Mas Multiartha (SMMA) Tambah Setoran Modal Anak Usaha Rp880 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) telah...

Multi Garam  (FOLK) Gelar Private Placement 394,814 Juta Saham, Buat Apa

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK) berencana...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru