Rabu, September 10, 2025
28.9 C
Jakarta

Simak! 8 Proyek Ini Terdaftar di IDXCarbon, Segini Nilai Transaksi per 11 Juli 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) berhasil mencatat total volume transaksi sebesar 1.599.326 ton CO₂e dengan nilai mencapai Rp77,95 miliar sejak diluncurkan pada 26 September 2023 hingga 11 Juli 2025.

Menurut Iman Rachman, Direktur Utama BEI, dari jumlah tersebut, sebanyak 980.475 ton CO₂e telah di-retire. IDXCarbon kini melibatkan 113 Pengguna Jasa dan mencatat 3.054.454 ton CO₂e SPE-GRK atau setara 97% dari total unit yang diterbitkan dalam Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN-PPI).

Iman menyampaikan, sebanyak delapan proyek resmi terdaftar di IDXCarbon. Ini mencakup berbagai sektor energi bersih dan pengelolaan limbah, hingga pemanfaatan limbah POME untuk biogas.

“Pencapaian ini menunjukkan peran strategis IDXCarbon dalam mendukung transisi energi bersih dan pencapaian target penurunan emisi gas rumah kaca nasional,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (15/7/2025).

Iman menambahkan, sebagai penyelenggara bursa karbon Indonesia resmi yang memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), IDXCarbon mendapatkan penghargaan sebagai Best Official Carbon Exchange in an Emerging Economy di ajang Carbon Positive Awards 2025 pada 05 Juni 2025.

IDXCarbon menjadi satu-satunya organisasi dari Indonesia yang mendapatkan penghargaan pada Carbon Positive Awards 2025. Hal ini menunjukan apresiasi atas komitmen dan kontribusi IDXCarbon dalam mendukung komitmen pemerintah Indonesia dalam menjalankan upaya dekarbonisasi.

Carbon Positive Awards 2025 diberikan oleh Green Cross United Kingdom kepada 100 dari 1.428 organisasi yang masuk ke dalam nominasi yang berasal dari beberapa kategori sesuai dengan kontribusi masing-masing organisasi dalam ekosistem Pasar Karbon Wajib (Compliance Carbon Market) maupun Pasar Karbon Voluntary (Voluntary Carbon Market).

Green Cross United Kingdom merupakan bagian dari organisasi Green Cross International, sebuah Non-Governmental Organization (NGO) yang didirikan pada tahun 1993 dan berfokus pada isu keamanan, kemiskinan, serta lingkungan untuk masa depan yang lebih sustainable.

Keunggulan IDXCarbon adalah peran penting yang dimilikinya sebagai salah satu fasilitas untuk membangun fondasi pasar karbon Indonesia yang baru berjalan. Selain itu, IDXCarbon merupakan Lembaga yang beroperasi di bawah pengawasan OJK dalam menyediakan platform yang robust dan teregulasi serta terintegrasi dengan Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN-PPI) milik Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) untuk kemudahan dalam proses transfer unit karbon, meningkatkan traceability, dan meminimalisir potensi double counting.

 

IDXCarbon juga memiliki fasilitas mekanisme perdagangan bervariasi termasuk fitur pengelompokkan produk (standardized product) dan mendorong pasar yang transparan serta efisien dalam upaya memfasilitasi strategi dekarbonisasi Indonesia.

Artikel Terkait

Tiga Saham Ini Tiba-Tiba Meroket Puluhan Persen, BEI Ingatkan Investor Waspada!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan...

Bank Victoria (BVIC) Siap Terbitkan Obligasi Rp750 Miliar, Dananya Buat Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Bank Victoria International Tbk (BVIC)...

BEI Hentikan Sementara Perdagangan Saham MITI, Ada Apa?

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru