Jumat, Desember 12, 2025
25.4 C
Jakarta

Suspensi Dicabut, Saham INET dan Empat Emiten Lainnya Siap Diperdagangkan Mulai Besok

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) membawa kabar segar bagi para investor saham. Otoritas bursa memutuskan untuk mencabut sanksi penghentian sementara perdagangan atau suspensi terhadap lima saham emiten sekaligus. Saham-saham ini bisa kembali ditransaksikan mulai besok, Rabu (10/12/2025).

Kelima saham tersebut adalah PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET). Kemudian terdapat PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON), PT Panca Anugrah Wisesa Tbk (MGLV), serta PT Natura City Developments Tbk (CITY). Pencabutan suspensi ini efektif berlaku pada sesi pertama perdagangan.

Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Pande Made Kusuma Ari A., menyampaikan informasi tersebut secara resmi. Ia menjelaskan pembukaan kembali perdagangan ini berlaku di Pasar Reguler dan Pasar Tunai.

“Maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 10 Desember 2025,” ujar Pande dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (9/12/2025).

Khusus untuk saham INET, pembukaan perdagangan tidak hanya berlaku untuk saham induknya. Instrumen turunannya juga ikut dibuka. Waran Seri I PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET-W) di Seluruh Pasar dibuka kembali mulai sesi I tanggal 10 Desember 2025.

Harga Saham

Pada perdagangan Senin, 8 Desember 2025, harga saham TRON ditutup melesat ke level Rp 187 per lembar. Angka ini naik Rp 28 atau setara 17,61% dari penutupan sebelumnya di Rp 159.

Antusiasme investor terhadap TRON terlihat sangat tinggi. Volume transaksi harian menembus angka 801,9 juta saham. Nilai kapitalisasi pasarnya kini tercatat sebesar Rp 551,89 miliar. Sepanjang tahun ini, harga saham TRON bergerak di kisaran Rp 73 hingga Rp 187.

Kenaikan lebih fantastis dialami oleh CITY. Saham properti ini terbang 25% atau naik Rp 74 ke level Rp 370 per lembar pada perdagangan yang sama. Posisi ini sekaligus menjadi harga tertinggi tahun berjalan.

Saham CITY bergerak sangat lincah di rentang Rp 302 hingga Rp 370 sepanjang hari. Volume transaksi tercatat mencapai 22,7 juta saham. Lonjakan harga ini mengerek kapitalisasi pasar perusahaan menjadi Rp 1,99 triliun.

Tren penguatan juga menjalar ke saham MGLV. Emiten ini menutup perdagangan di harga Rp 1.770 per saham, naik Rp 160 atau 9,94%. Level penutupan ini merupakan harga tertinggi MGLV sepanjang tahun berjalan. Volume transaksi harian tercatat sebanyak 2,86 juta saham dengan nilai kapitalisasi pasar mencapai Rp 3,37 triliun.

Sebelumnya, aksi borong saham juga terjadi pada INET pada perdagangan Rabu, 3 Desember 2025. Harganya melonjak tajam Rp 125 atau 19,23% ke level Rp 775 per lembar sebelum akhirnya digembok oleh bursa. Transaksi saham ini sangat ramai dengan volume mencapai 1,31 miliar lembar dan kapitalisasi pasar Rp 7,4 triliun.

Kinerja positif turut dicatatkan oleh PUDP pada perdagangan 21 November 2025 lalu. Saham ini naik 90 poin atau 7,03% ke level Rp 1.370. Angka tersebut menjadi level tertinggi tahun berjalan, jauh meninggalkan harga terendahnya di Rp 198. Total kapitalisasi pasar PUDP kini berada di angka Rp 902,99 miliar.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Wall Street Cetak Rekor Baru, Dow Melonjak 646 Poin Saat Investor Kabur dari Saham AI

STOCKWATCH.ID (NEW YORK) – Bursa saham Amerika Serikat atau...

OJK: Kredit Tumbuh 7,36% Jadi Rp8.220,21 Triliun, DPK Naik 11,48% pada Oktober 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan kinerja intermediasi perbankan...

OJK, Ada 35 Rencana Penawaran Umum dengan Nilai Indikatif Rp32,29 Triliun dalam Pipeline

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat sepanjang...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru