Minggu, Desember 7, 2025
28.3 C
Jakarta

Telkom Incar Cuan dari Bisnis Iklan Digital, AdXelerate Jadi Andalan

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) terus memperkuat bisnis digitalnya lewat anak usaha, PT Metra Digital Media (MDMedia). Pada September 2024, MDMedia resmi meluncurkan platform iklan digital bernama AdXelerate.

Platform ini merupakan hasil kolaborasi antara Telkomsel dan MDMedia di bawah TelkomGroup. AdXelerate dirancang untuk membantu pengiklan menayangkan iklan secara lebih cepat, efisien, dan tepat sasaran. Teknologi yang digunakan berbasis big data analytic.

AdXelerate mengusung sistem Demand Side Platform (DSP) yang memungkinkan proses penayangan iklan berjalan otomatis atau programmatic. Tujuannya agar iklan lebih relevan, terukur, dan efektif.

Dari kanan ke kiri
1. VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko
2. Direktur Utama TelkomMetra, Pramasaleh Hario Utomo
3. Direktur Utama Infomedia Nusantara, Eddy Sofryano
4. Direktur Operation & Sales Metra Digital Media, Pujo Pramono

Menurut Direktur Operation & Sales Metra Digital Media, Pujo Pramono, AdXelerate hadir sebagai solusi periklanan digital yang memanfaatkan kekuatan data pelanggan Telkom Group. Model bisnis yang digunakan adalah B to B to C, yaitu dari bisnis ke bisnis lalu ke konsumen.

“Sebetulnya ini kita launching di September 2024 tahun lalu dan dari launching itu kita juga berupaya ke direct brand, kemudian juga ke beberapa utamanya kalau ke Telkom, pasti dan itu Telkomsel artinya ya, yang sifatnya retail market,” ujar Pujo, di Jakarta, Rabu (7/5/2025).

Ia menjelaskan AdXelerate saat ini sudah digunakan oleh berbagai lini di Telkom Group, termasuk IndiHome, Telkomsel, hingga aplikasi MyTelkomsel. Tak hanya di lingkungan grup, AdXelerate juga mulai digunakan oleh beberapa BUMN, pemerintah dan perusahaan daerah. Ini untuk memperkuat kampanye digital mereka, meskipun Pujo tidak merinci nama-nama institusi tersebut.

“Di luar dari Group kita juga fokus kepada BUMN, beberapa BUMN sudah menggunakan AdXelerate ini,” tambahnya.

Salah satu studi kasus menarik datang dari perusahaan daerah yang menggelar sebuah event. Dengan bantuan AdXelerate, event tersebut berhasil meraih peningkatan awareness dan impression yang signifikan.

“Ada perusahaan daerah, nah ini mampu meningkatkan result atau target dia untuk  pengunjung, kita viewability rate-nya 65% dan untuk frekuensi unique user yang kita bisa provide ini 2,5 kali lipat dari mereka melakukan yang biasa,” ungkap Pujo.

Tak hanya itu, AdXelerate juga berhasil membantu perusahaan perbankan meningkatkan jumlah pengguna aplikasi hingga 3,5 kali lipat dibanding metode konvensional. Efisiensi biaya pemasangan aplikasi juga tercatat mencapai 71%.

“Ini hasilnya, ini kita berjalan akhir tahun lalu ya, kemudian mereka menikmati juga dan kita 71% cost-efficient dalam cost per install,” jelasnya.

Ke depan, Metra Digital Media membidik sektor perbankan sebagai pasar utama. Termasuk perusahaan yang memiliki target menjangkau publik luas, khususnya untuk promosi aplikasi atau kampanye sosial.

“Target market memang kita utamanya ini sektor banking atau sebetulnya bagaimana lebih bermanfaat bagi perusahaan-perusahaan yang menyasar sektor personal,” katanya.

Meski optimistis dengan potensi pertumbuhan AdXelerate, Pujo masih enggan mengungkap target kontribusi terhadap pendapatan Telkom secara spesifik.

“Kalau di-compare dengan pendapatan atau revenue Telkom ya mungkin gak bisa, kita persiapkan dulu lah,” ujar Pujo.

Dengan pendekatan berbasis data Telco dan efisiensi biaya yang menjanjikan, AdXelerate digadang-gadang jadi senjata baru Telkom untuk memperkuat posisi di industri periklanan digital nasional.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Mulai 1 Januari 2026, Sistem Co-Payment Asuransi Kesehatan Siap Jalan! Begini Aturannya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — Komisi XI DPR RI menggelar rapat...

MDKA dan EMAS Teken Perjanjian Pinjaman US$50 Juta, Ini Tujuannya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA)- Direksi PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)...

Realisasi Target Penjualan Sunson Textile (SSTM) 92,5% per September 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Penjualan PT Sunson Textile Manufacturer Tbk (SSTM)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru