STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Kustodian Sentra Efek Indonesia (KSEI) mencatat total jumlah investor di Pasar Modal Indonesia hingga 22 Mei 2024 sebanyak 12,893 juta. Ini terdiri dari investor saham, obligasi dan reksa dana. Adapun investor C-BEST tercatat 44,2% dari total investor per 22 Mei 2024 sebanyak 12,893 juta.
Total investor terus meningkat 53,42% sejak tahun 2018 dari 1,619 juta menjadi 2,484 juta pada 2019. Angka ini terus bertambah 56,24% menjadi 3,881 juta pada 2020, naik 92,96% menjadi 7,489 juta pada 2021, tumbuh 37,7% menjadi 10,311 juta pada 2022 dan naik 18% menjadi 12,168 juta pada 2023, serta bertambah 5% menjadi 12,893 juta per 22 Mei 2024.
Mengacu pada data statistik KSEI, jumlah investor saham di pasar modal Indonesia mengalami peningkatan secara tahunan selama empat tahun sejak 2020 hingga 2023. Pada 2020 total investor saham sebanyak 1,695 juta, meningkat menjadi 3,452 juta pada 2021, bertambah menjadi 4,440 juta pada 2022 dan meningkat menjadi 5,256 juta investor saham pada 2023, serta tumbuh menjadi 5,699 juta per 22 Mei 2024.
Jumlah investor di pasar modal yang terus bertambah dari tahun ketahun. Ini merupakan sebuah catatan positif, bahkan kabar gembira tidak saja bagi lembaga pengelola pasar modal tapi juga masyarakat Indonesia.
Menurut data statistik KSEI, annual active investor tercatat sebanyak 1,115 juta per 22 Mei 2024. Sebagai gambaran, annual active investor pada 2020 tercatat 750 ribu, naik menjadi 1,676 juta pada 2021, meningkat menjadi 1,719 juta pada 2022, namun turun menjadi 1,528 juta pada 2023 dan tergerus menjadi 1,115 juta per 22 Mei 2024.
Masih menurut data statistik KSEI tersebut, investor aktif harian per 22 Mei 2024 mencapai 147 ribu, investor aktif minggguan tercatat 317 ribu, dan investor aktif bulanan per 22 Mei 2024 mencapai 566 ribu. (yan)
