Kamis, Agustus 7, 2025
34.5 C
Jakarta

Trump Naikkan Tarif Jadi 125%, Harga Emas Langsung Meroket! Terbesar Sejak Maret 2023

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia mendadak melonjak tajam pada penutupan perdagangan Rabu (9/4/2025) waktu setempat atau Kamis pagi (10/4/2025) WIB. Peningkatan ini terjadi setelah Presiden AS Donald Trump kembali memanaskan tensi dagang dengan China. Harga emas naik lebih dari 2% dan hampir menyentuh level tertingginya sepanjang tahun ini.

Mengutip CNBC International, harga emas di pasar spot tercatat naik 2,6% ke level US$3.059,76 per ons. Angka ini sempat menyentuh hampir US$3.100 sebelum akhirnya sedikit terkoreksi.

Sementara itu, emas berjangka AS juga naik 3% dan ditutup di level US$3.079,40.

Kenaikan ini jadi yang terbesar sejak Oktober 2023. Investor berbondong-bondong memburu emas karena khawatir dampak perang dagang bakal memperburuk kondisi ekonomi global.

“Emas tetap jadi pilihan utama ketika situasi tidak stabil seperti sekarang,” ujar Bart Melek, Kepala Strategi Komoditas TD Securities. “Tarif makin tinggi, ekspektasi inflasi meningkat, dan imbal hasil naik—semuanya bikin investor cari perlindungan di emas.”

Trump mengumumkan bahwa AS akan menunda tarif baru selama 90 hari untuk hampir semua negara, tapi tidak untuk China. Justru untuk China, tarifnya langsung dinaikkan jadi 125% dan berlaku seketika.

Langkah ini memicu kekhawatiran baru. Banyak investor mulai keluar dari saham dan komoditas industri karena takut inflasi akan melonjak dan pertumbuhan ekonomi tersendat.

Selama 2025, harga emas sudah naik lebih dari US$400 dan sempat mencetak rekor baru di US$3.167,57 pada 3 April lalu. Lonjakan ini dipicu permintaan safe haven dan aksi beli dari bank sentral.

Risalah pertemuan terbaru The Fed juga menunjukkan bahwa sebagian besar pembuat kebijakan mengkhawatirkan inflasi tinggi yang bisa memperlambat ekonomi. Beberapa bahkan menyebut akan ada “kompromi sulit” yang harus diambil.

Emas, yang tidak memberikan imbal hasil seperti bunga, cenderung bersinar saat suku bunga rendah.

Investor kini menanti data inflasi konsumen AS yang akan dirilis Kamis ini untuk mendapat gambaran lebih jelas soal arah kebijakan moneter.

Tak hanya emas, harga perak juga ikut naik 3,1% ke level US$30,8 per ons. Sedangkan platinum turun 1,2% menjadi US$931,87 dan paladium naik 1,9% ke US$923,75.

Artikel Terkait

Harga Emas Dunia Turun Tipis, Investor Ambil Untung Jelang Keputusan Trump Soal The Fed

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia ditutup melemah tipis pada...

Harga Minyak Melemah, Pasar Tunggu Kepastian Sanksi Baru AS ke Rusia

STOCKWATCH.ID (HOUSTON) – Harga minyak mentah dunia kembali ditutup...

Harga Emas Mandek, Dolar AS Masih Terlalu Kuat

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia bergerak stabil pada akhir...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru