STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bank Indonesia (BI) mengumumkan, Uang Primer (M0) Adjusted pada September 2025 tumbuh 18,6% (yoy) menjadi sebesar Rp2.152,4 triliun. Ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan Agustus 2025 sebesar 7,3% (yoy).
Ramdan Denny Prakoso, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, menyampaikan, perkembangan ini dipengaruhi oleh pertumbuhan giro bank umum di BI adjusted sebesar 37% (yoy) dan uang kartal yang diedarkan sebesar 13,5% (yoy).
“Berdasarkan faktor yang memengaruhinya, pertumbuhan M0 Adjusted telah mempertimbangkan dampak pemberian insentif likuiditas (pengendalian moneter adjusted),” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (07/10/2025).