Kamis, Oktober 9, 2025
29.8 C
Jakarta

Wall Street Menguat Dipicu Kenaikan Saham Tesla

STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Wall Street kompak menguat pada penutupan perdagangan Senin (29/4/2024) waktu setempat atau Selasa pagi (30/4/2024) WIB. Pasar saham Amerika Serikat (AS) itu mengalami kenaikan, terutama dipicu oleh performa positif saham Tesla. Para pelaku pasar pun bersiap menghadapi minggu yang akan didominasi oleh laporan keuangan perusahaan dan pertemuan Federal Reserve.

Mengutip CNBC International, Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) di Bursa Efek New York, AS menguat sebesar 146,43 poin, atau 0,38%, menjadi 38.386,09. Indeks S&P 500 (SPX), tumbuh 16,21 poin atau 0,32% menjadi 5.116,17. Adapun indeks komposit Nasdaq (IXIC), mendaki 55,18 poin atau 0,35% menjadi 15.983,08.

Harga saham Tesla meroket lebih dari 15%, usai berhasil mengatasi hambatan penting terkait teknologi self-driving penuh di China. Apple juga mengalami kenaikan sekitar 2,5% setelah menerima upgrade bullish dari perusahaan investasi Bernstein. Namun, kenaikan tersebut agak terhambat karena beberapa Big Tech seperti Microsoft, Alphabet, dan Meta mengakhiri perdagangan dengan penurunan.

Domino’s Pizza melonjak lebih dari 5% setelah melaporkan laba yang melampaui ekspektasi analis pada pagi Senin. Selain itu, Apple, McDonald’s, Coca-Cola, dan Amazon juga termasuk di antara perusahaan-perusahaan besar yang membagikan laporan keuangan triwulanan mereka minggu ini.

Rilis-rilis tersebut datang di tengah musim laporan keuangan yang menjanjikan. Dari lebih dari 46% perusahaan yang terdaftar di S&P 500 yang telah melaporkan hasilnya sejauh ini, sekitar 4 dari setiap 5 perusahaan telah melampaui ekspektasi, menurut FactSet.

Meskipun mengalami kenaikan pada hari Senin, Dow diperkirakan akan menutup bulan April dengan penurunan lebih dari 3,5%. S&P 500 dan Nasdaq Composite juga berpotensi untuk mengakhiri bulan perdagangan ini, dengan penurunan lebih dari 2%.

Federal Reserve dijadwalkan akan merilis pengumuman suku bunga terbarunya pada hari Rabu. Meskipun bank sentral diperkirakan akan mempertahankan suku bunga, investor tetap akan memantau konferensi pers pasca-pengumuman dengan Ketua Jerome Powell.

Artikel Terkait

Semester I 2025, Penumpang Internasional Tercatat 9,7 Juta Orang, Naik 9,11%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan jumlah...

Tarif AS Bikin Geger! Bursa Saham Eropa Langsung Merosot

STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa melemah pada penutupan...

Bursa Eropa Kompak Melemah, Saham Pertahanan Justru Meledak 13%!

STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa melemah pada penutupan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru