Jumat, Oktober 10, 2025
29.6 C
Jakarta

Buat Modal Kerja, Sunindo Pratama Tarik Pinjaman Bank ICBC Indonesia Senilai US$3 Juta

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Sunindo Pratama  Tbk (SUNI) mengumukan, pihaknya telah melakukan penandatanganan perjanjian fasilitas kredit dari PT Bank ICBC Indonesia (ICBC) senilai US$3 juta pada 9 Januari 2024.

Menurut Willy Johan Chandra, Direktur Utama SUNI dalam keterangan, Kamis (11/1/2024),  pinjaman tersebut  terdiri atas Fasilitas L/C atau Lokal L/C dalam negeri (SKBDN/Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri), fasilitas Trust Reciept, dan fasilitas UPAS/UFAM. Fasilitas-fasilitas tersebut di atas dapat digunakan dalam mata uang dolar Amerika Serikat, Rupiah, dan Renmimbi (CNY).

Willy mengatakan, pinjaman tersebut berjangka waktu 1 tahun terhitung sejak tanggal 9 Januari 2024. “Fasilitas kredit tersebut akan digunakan untuk membiayai modal kerja perseroan dan invoice pelanggan Perseroan,” katanya.

Menurut Willy, fasilitas kredit tersebut akan meningkatkan likuiditas Perseroan dalam membiayai pembelian persediaan kepada supplier. Fasilitas ini juga memberikan fleksibilitas kepada SUNI dalam upaya mengoptimalkan peluang bisnis yang ada, termasuk memenuhi permintaan yang meningkat ke depan.

Willy menegaskan, transaksi ini tidak termasuk transaksi afiliasi sebagaimana diatur dalam Perturan OJK No. 42/POJK.04/2020. Selain itu, nilai transaksi di atas lebih rendah 20% dari ekuitas Perseroan per 31 Desember 2022  sehingga bukanlah transaksi material sesuai ketentuan Peraturan OJK No.17/POJK /2020.

Total liabilitas SUNI per 30 September 2023 mencapai Rp186,55 miliar, naik 23,58% dari Rp150,95 miliar per Desember 2022. Ini terdiri atas liabilitas jangka pendek sebesar Rp136,03 miliar dan liabilitas jangka panjang sebesar Rp50,5 miliar. Sementara itu, total asset dan ekuitas Perseroan per 30 September 2023, masing-masing sebesar Rp747,84 miliar dan Rp561,29 miliar.

Artikel Terkait

Kredit Bank Capai Rp8.075 Triliun, Tumbuh 7,5% di Agustus 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan kinerja...

Dolar AS Menguat, Yen Melemah ke Level Terendah Sejak Februari

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

Dolar AS Menguat, Yen dan Euro Melemah di Tengah Ketidakpastian Politik Jepang dan Prancis

STOCKWATCH.ID (WASHINGTON) – Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru