STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Petrosea Tbk (PTRO) mengumumkan, Perseroan telah mendirikan PT Petrosea Infrastruktur Nusantara (PIN), anak perusahaan baru sebagai sub-holding pada 8 Oktober 2024.
Menurut Anto Broto, Sekretaris Perusahaan PTRO dalam laporan keterbukaan informasi, Selasa (22/10/2024), tujuan pendirian anak usaha PIN adalah untuk menunjang aktivitas holding dan konsultasi manajemen di bidang infrastruktur.
Komposisi pemegang saham PT Petrosea Infrastruktur Nusantara (PIN) adalah Petrosea (PTRO) sebesar 99,90% dan PT Rekakarsa Karya Nusantara 0,10%.
Anto mengemukakan, pembentukan anak perusahaan PIN tersebut akan memberikan dampak positif bagi Perseroan.”PIN akan menunjang kegiatan usaha dan memperluas jaringan usaha sebagai bagian dari rencana strategis pengembangan usaha Perseroan,” tulis Anto dalam keterangannya.
Sekedar informasi, hingga semester I 2024, PTRO membukukan membukukan pendapatan sebesar US$318,02 juta, tumbuh 16,05% dari US$274,02 juta pada periode sama 2023.
Sayang, kenaikan pendapatan disertai peningkatan, beban langsung, beban penjualan dan administrasi,beban bunga dan keuangan, serta beban pajak final. Akibatnya, laba PTRO anjlok 88,59% jadi US$1,32 juta pada semester I 2024 dibandingkan US$11,59 juta pada semester I 2023. (konrad)