Minggu, Agustus 10, 2025
34.4 C
Jakarta

Baru Sehari Lepas Segel, BEI Gembok Lagi Saham DCII, Ini Alasannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menghentikan sementara (suspensi) perdagangan saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII) di seluruh pasar sejak perdagangan sesi pertama, Kamis (27/2/2025).

Menurut pengumuman BEI, perdagangan saham DCII disuspensi sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan. “Suspensi perdagangan saham DCII dilakukan hingga pengumuman Bursa lebih lanjut,” tulis BEI dalam pengumuman tertulis, Rabu (26/2/2025).

BEI tak menyebutkan nilai peningkatan harga kumulatif yang signifikan saham DCII hingga memerlukan suspensi. Namun, Otoritas Bursa beralasan bahwa suspensi  perdagangan saham DCII sebagai  bentuk perlindungan bagi investor.

Otoritas Bursa pun mengimbau para pihak yang berkepentingan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan Manajemen Perseroan.

Ini adalah suspensi kedua DCII setelah sebelumnya pada 25 Februari 2025, BEI juga menghentikan sementara perdagangan saham emiten di bidang pusat data dan teknologi informasi ini karena terjadi peningkatan harga yang signifikan.

Sekedar informasi, saham DCII melonjak 19,99% ke posisi Rp116.125 per saham pada penutupan perdagangan, Rabu (26/2/2025). Adapun sepanjang perdagangan sepekan di BEI, harga saham DCII telah melambung 72,74%, dan meroket 149,46% selama perdagangan sebulan terakhir ini. (konrad)

Artikel Terkait

BULL Mau Private Placement Jumbo, Investor Hong Kong Siap Suntik Dana

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL)...

Dana Rights Issue di BEI Capai Rp16,62 Triliun, Ini 4 Perusahaan yang Masih Dalam Pipeline

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat perkembangan...

Pipeline EBUS BEI Makin Ramai, 9 Emisi Baru Siap Terbit dari Financials, Energy, hingga Properti

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat perkembangan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru