Kamis, Oktober 16, 2025
26.7 C
Jakarta

Emas Anjlok 1%! Data Tenaga Kerja AS Bikin Harapan Pemangkasan Suku Bunga Pupus

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia turun tajam pada penutupan perdagangan Kamis (3/7/2025) waktu setempat, atau Jumat pagi (4/7/2025) WIB. Penurunan ini terjadi setelah laporan ketenagakerjaan Amerika Serikat menunjukkan hasil yang lebih kuat dari perkiraan. Data ini mengurangi kemungkinan pemangkasan suku bunga acuan oleh Federal Reserve dalam waktu dekat.

Mengutip CNBC International, harga emas di pasar spot turun 1% ke level US$3.325,48 per ons pada pukul 13.03 GMT. Sementara kontrak emas berjangka AS melemah 0,7% ke US$3.336,00 per ons.

Laporan resmi dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS menunjukkan jumlah non-farm payrolls naik 147.000 pada Juni. Angka ini jauh di atas proyeksi ekonom dalam survei Reuters yang hanya memperkirakan 110.000.

Dolar AS dan indeks saham berjangka ikut menguat setelah data tersebut dirilis. Penguatan dolar biasanya menekan harga emas, karena membuat logam mulia ini lebih mahal bagi pembeli di luar negeri.

“Angka ketenagakerjaan yang lebih baik dari perkiraan ini membuat peluang pemangkasan suku bunga oleh The Fed di bulan Juli menghilang,” kata David Meger, Direktur Perdagangan Logam di High Ridge Futures.

Ia menambahkan, “Penguatan dolar menambah tekanan di pasar emas.”

Pasar kini memproyeksikan penurunan suku bunga sebesar 53 basis poin hingga akhir tahun. Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan 66 basis poin sebelum data dirilis. Emas yang tidak memberikan imbal hasil biasanya lebih diminati saat suku bunga rendah.

Dari sisi geopolitik, kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dan Vietnam diumumkan sehari sebelumnya. Kesepakatan ini tercapai menjelang tenggat waktu penerapan tarif AS pada 9 Juli mendatang.

Di sisi lain, DPR AS yang dikuasai Partai Republik mendorong RUU pemotongan pajak dan belanja besar-besaran yang digagas Presiden Donald Trump. RUU ini diperkirakan bisa menambah utang nasional sebesar US$3,4 triliun.

“Ketika utang AS terus membengkak, investor bisa mulai khawatir dengan nilai dolar AS. Dalam jangka panjang, ini seharusnya bisa mendukung harga emas,” ujar Carsten Menke, analis di Julius Baer.

Sementara itu, harga perak turun 0,2% ke US$36,51 per ons. Harga platinum anjlok 2,9% ke US$1.376,80, dan palladium melemah 2,3% ke US$1.128,78.

Artikel Terkait

Harga Emas Tembus Rekor Baru! Sentuh di Atas $4.100 Gegara The Fed & Ketegangan Dagang

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia mencetak rekor baru pada...

Harga Minyak Dunia Ambruk Lebih dari 1%,  Tertekan Ketegangan AS-China dan Laporan IEA

STOCKWATCH.ID (HOUSTON) – Harga minyak dunia kembali turun lebih...

Harga Emas Sentuh Rekor Baru di Atas US$4.100, Dipicu Ketegangan Dagang dan Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia kembali melonjak tajam pada...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru