STOCKWATCH.ID (JAKARTA) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) meresmikan BTN Digital Store KCP Digital Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Lidah Wetan pada Jumat, 21 November 2025. Peresmian ini menjadi langkah ekspansi layanan digital BTN di Surabaya.
BTN Digital Store hadir dengan konsep self-service. Nasabah bisa menyelesaikan hampir seluruh transaksi perbankan secara mandiri. Petugas superstaf tetap tersedia untuk membantu jika muncul kendala teknis.
Unesa dipilih menjadi lokasi peluncuran karena telah menjadi mitra strategis BTN sejak 2006. Seluruh pembayaran kampus terintegrasi dengan BTN. Transaksi pendidikan sekitar 70.000 mahasiswa hingga payroll lebih dari 2.300 dosen dan karyawan dilakukan melalui BTN.
Dengan hadirnya Digital Store, transaksi akademik dan layanan keuangan kampus ditargetkan lebih cepat dan efisien. Antrean panjang diperkirakan berkurang signifikan.
Rektor Universitas Negeri Surabaya, Prof. Dr. Nurhasan, menyampaikan manfaat layanan ini bagi kampus. “Digital Store mempermudah transaksi mahasiswa, dosen, dan karyawan. Selama ini kebutuhan perbankan kampus sangat didukung BTN,” ujarnya.
Direktur Network & Retail Funding BTN, Rully Setiawan menjelaskan konsep layanan Digital Store dirancang agar lebih modern dibandingkan kantor konvensional. Tidak ada sekat teller. Semua transaksi berjalan melalui perangkat digital mandiri.
Rully menjelaskan pembukaan rekening kini hanya memakan waktu 3–5 menit melalui mesin digital. Proses ini jauh lebih cepat dibandingkan cara manual yang dapat mencapai 20–40 menit. “Kami menghadirkan layanan yang cepat dan efisien sesuai kebiasaan masyarakat yang semakin digital,” kata Rully.
Ia menambahkan ekspansi Digital Store di lingkungan kampus menjadi strategi BTN memperkuat basis pengguna digital dari generasi muda. BTN juga menyiapkan peluang kolaborasi lanjutan dengan Unesa. Bentuknya mulai dari edukasi literasi keuangan, program magang mahasiswa, hingga peluang karier di sektor perbankan bagi lulusan Unesa.
“Dengan inisiatif digital ini, BTN berharap dapat meningkatkan pertumbuhan dana murah secara berkelanjutan,” ujar Rully.
BTN saat ini mengoperasikan delapan Digital Store di Indonesia. Lokasinya tersebar di kawasan perkantoran DPR RI, Bursa Efek Indonesia, dan sejumlah titik strategis lain di Jakarta.
BTN menargetkan jumlah Digital Store bertambah menjadi 23 unit pada akhir 2025. Target jangka panjangnya mencapai 100 unit pada 2027 melalui konversi kantor cabang dan pembukaan lokasi baru di pusat aktivitas masyarakat, termasuk kawasan komersial dan perguruan tinggi.
BTN juga tengah mengembangkan konsep Digital Store sebagai layanan hybrid. Tujuannya menggabungkan transaksi perbankan dengan ruang sosial untuk menarik pengguna muda dan menciptakan interaksi layanan yang lebih dekat dengan nasabah.
