Minggu, November 2, 2025
25.4 C
Jakarta

Bursa Eropa Melemah, Saham Mercedes-Benz Naik 4,5% Meski Laba Anjlok

STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa ditutup melemah pada perdagangan Rabu (29/10/2025) waktu setempat. Investor memilih menunggu hasil keputusan suku bunga bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve.

Mengutip CNBC International, indeks Stoxx Europe 600 yang berisi saham-saham utama di Eropa ditutup turun turun 0,1% dengan pergerakan sektor dan indeks utama bervariasi. Indeks FTSE 100 di London naik 0,6%, FTSE MIB Italia menguat 0,3%, dan IBEX 35 Spanyol naik 0,4%. Sebaliknya, indeks DAX Jerman melemah 0,6%, sementara CAC 40 Prancis turun 0,2%.

Pasar memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga acuan sebesar 0,25% ke kisaran 3,75%-4%. Namun, investor masih menunggu pernyataan Gubernur The Fed Jerome Powell usai rapat kebijakan moneter tersebut.

Menurut survei CNBC, 84% responden memperkirakan ada satu kali lagi pemangkasan suku bunga pada Desember. Sebanyak 54% lainnya memperkirakan pemangkasan tambahan akan dilakukan pada Januari. Secara keseluruhan, suku bunga The Fed diprediksi turun total 100 basis poin hingga akhir 2026 ke level 3,2%.

Di pasar saham, laporan keuangan emiten besar menjadi sorotan. Saham Mercedes-Benz Group melonjak 4,5% meski perusahaan mencatat penurunan laba operasi kuartal ketiga hingga 70% menjadi 750 juta euro, dari 2,5 miliar euro pada periode yang sama tahun lalu.

Perusahaan menyebut penurunan tersebut terjadi karena biaya restrukturisasi terkait rencana pengurangan ribuan karyawan. Program efisiensi ini ditargetkan menghemat hingga 5 miliar euro atau sekitar US$5,81 miliar pada 2027.

Pabrikan mobil mewah asal Jerman itu juga menghadapi tekanan dari penurunan permintaan di China dan kenaikan biaya akibat tarif perdagangan Amerika Serikat. Meski begitu, investor menilai langkah efisiensi perusahaan sebagai sinyal positif bagi arah bisnis ke depan.

Saham Deutsche Bank juga naik hampir 5% setelah melaporkan laba bersih kuartal ketiga sebesar 1,56 miliar euro, melampaui perkiraan analis sebesar 1,34 miliar euro. Bank ini menyebut keempat lini bisnis utamanya—perbankan korporasi, investasi, ritel, dan manajemen aset—masih berjalan sesuai strategi dengan target pendapatan sekitar 32 miliar euro tahun ini.

Saham Santander ikut menguat 4,1% setelah bank asal Spanyol itu mencatat laba sembilan bulan tertinggi, naik 7,8% dibanding tahun lalu. Pertumbuhan ini ditopang efisiensi operasional, penurunan kredit bermasalah, dan peningkatan jumlah nasabah.

“Pendapatan kami di kuartal ketiga mencapai 15,3 miliar euro, naik 1% dari tahun lalu,” tulis manajemen Santander dalam laporan keuangan. Bank tersebut juga mempertahankan target pendapatan 2025 di level 62 miliar euro. Namun, anak usaha Santander di Inggris menunda rilis laporan keuangan karena menunggu putusan pengadilan terkait skandal pembiayaan kendaraan.

Sementara itu, saham UBS turun lebih dari 1% meski bank asal Swiss itu mencatat laba bersih kuartal ketiga sebesar US$2,5 miliar, melampaui perkiraan analis sebesar US$1,85 miliar. Pendapatan UBS mencapai US$12,76 miliar, juga lebih tinggi dari proyeksi pasar.

Saham Adidas anjlok lebih dari 10% setelah perusahaan mengonfirmasi laporan pendapatan awal. Di sisi lain, saham Nokia turun 4,3% setelah muncul kabar Nvidia akan membeli saham senilai US$1 miliar di perusahaan asal Finlandia itu untuk kerja sama pengembangan teknologi 6G.

Investor kini menanti pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan pada Kamis. Trump mengatakan ia berencana menurunkan tarif fentanyl terhadap China yang saat ini mencapai 20%.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Harga Emas Dunia Melonjak Hampir 2% Usai The Fed Pangkas Suku Bunga dan AS-Cina Capai Gencatan Dagang

STOCKWATCH.ID (CHICAGO) – Harga emas dunia menguat tajam pada penutupan...

Wall Street Kompak Melemah, Tapi Optimisme Pasar Masih Terjaga!

STOCKWATCH.ID (NEW YORK) – Bursa saham Wall Street kompak...

Bursa Asia Menguat Usai Gencatan Dagang Trump-Xi, Nikkei Tembus Rekor Baru

STOCKWATCH.ID (TOKYO) – Bursa saham Asia-Pasifik bergerak menguat pada...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru