STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa kembali melemah pada penutupan perdagangan Selasa (15/7/2025) waktu setempat, memperpanjang koreksi untuk hari ketiga berturut-turut. Kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global dan kenaikan inflasi Amerika Serikat membuat investor cenderung berhati-hati.
Mengutip CNBC International, Indeks Stoxx Europe 600 yang mencakup saham-saham utama di kawasan Eropa turun 0,37% menjadi 544,95. Sentimen positif di awal perdagangan sempat mencuat setelah muncul harapan Uni Eropa bisa mencapai kesepakatan dagang dengan Amerika Serikat sebelum akhir bulan ini. Namun, optimisme itu memudar setelah data menunjukkan inflasi AS naik dari 2,4% menjadi 2,7% pada Juni.
Penurunan juga terjadi di sejumlah bursa utama Eropa. Indeks IBEX 35 Spanyol turun 1,15% ke level 13.874,7. Indeks FTSE Inggris melemah 0,66% menjadi 8.938,32, sementara DAX Jerman turun 0,42% ke posisi 24.060,29. CAC Prancis juga ikut tertekan dan ditutup di level 7.766,21 setelah turun 0,54%.
Saham perusahaan teknologi Eropa justru menguat 0,8% mengikuti jejak Nasdaq di Wall Street yang sempat menyentuh rekor tertinggi. Penguatan ini dipicu kabar positif dari Nvidia yang berencana kembali menjual chip H20 ke China setelah sempat terkena pembatasan ekspor dari pemerintah AS.
Di sisi lain, sektor properti dan telekomunikasi mengalami tekanan. Saham Barratt Redrow, pengembang rumah asal Inggris, anjlok 9,4% setelah perusahaan menyatakan gagal memenuhi target pembangunan rumah tahunan.
Saham Ericsson juga melemah 7,7% setelah laporan keuangan kuartal II menunjukkan margin keuntungan perusahaan tertekan akibat tarif impor AS, meskipun pendapatan dan laba meningkat secara keseluruhan.
Sementara itu, kabar datang dari industri otomotif. Renault secara resmi menunjuk Duncan Minto sebagai CEO sementara. Penunjukan ini dilakukan setelah Luca de Meo mundur secara mendadak bulan lalu setelah memimpin Renault selama lima tahun.
“Duncan Minto, yang saat ini menjabat sebagai CFO Renault Group, akan mengelola operasional harian perusahaan bersama Jean-Dominique Senard, yang akan menjabat sebagai Chairman Renault s.a.s., entitas operasional Grup selama periode ini,” tulis Renault dalam pernyataan resmi.
Renault dijadwalkan merilis laporan keuangan semester pertama pada 31 Juli mendatang. Penunjukan Minto diyakini akan memberi stabilitas manajemen di tengah transisi penting perusahaan.
