STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Bursa Saham Wall Street kompak jatuh berguguran sekitar 2% pada penutupan perdagangan Selasa (21/2/2023) waktu setempat. Ini merupakan kinerja terburuk Bursa Saham Amerika Serikat (AS) tersebut sepanjang tahun 2023.
Mengutip Reuters, kemarin indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS ditutup anjlok 697,1 poin (2,06%) menjadi 33.129,59. Demikian pula halnya dengan indeks S&P 500, merosot 81,75 poin (2,00%) menjadi 3.997,34. Indeks komposit Nasdaq ambruk 294,97 poin (2,5%) menjadi 11.492,30.
Terjerembabnya Wall Street antara dipicu oleh rebound aktivitas bisnis di AS pada bulan Februari. Kondisi ini kembali mencuatkan kekhawatiran para pelaku pasar bahwa Federal Reserve (The Fed) akan terus mempertahankan kebijakan suku bunga tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama untuk mengendalikan inflasi. Hal ini dapat menyebabkan ekonomi mengalami resesi.