STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Bursa Saham Wall Street Kembali ditutup mixed pada penutupan perdagangan hari Jumat (2/12) waktu setempat. Para pelaku di Bursa Saham Amerika Serikat (AS) khawatir dengan data tenaga kerja di negara Paman Sam yang baru saja dirilis tersebut.
Berdasarkan data laporan Departemen Tenaga Kerja AS, angka nonfarm payroll naik 263.000. Ini melampaui ekspektasi dimana sebelumnya peningkatan diperkirakan sekitar 200.000. Akibatnya, tingkat pengangguran di AS tidak berubah, tetap sebesar 3,7%.
Meningkatnya angka nonfarm payroll tersebut menimbulkan sedikit kekhawatiran bahwa Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan kemudian menaikan suku bunga. Pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) selanjutnya akan berlangsung 13-14 Desember mendatang.
Jumat pekan lalu, Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) di Bursa Efek New York ditutup menguat 34,87 poin, atau sekitar 0,1% menjadi 34.429,88. Hal sebaliknya terjadi dengan S & P 500 yang melemah 4,87 poin, atau sekitar 0,12% menjadi 4.071,7. Demikian pula dengan indeks Nasdaq turun 20,95 poin, atau sekitar 0,18% menjadi 11.461,5.