STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Kabar mengejutkan datang dari pasangan muda Pratama Arhan, pesepakbola Timnas Indonesia, dan Azizah Salsha yang dikenal sebagai selebgram. Azizah merupakan putri politisi Partai Gerindra Andre Rosiade. Rumah tangga mereka kini berada di ujung tanduk.
Bek kiri Timnas asal Blora, Jawa Tengah, itu tercatat mengajukan cerai talak di Pengadilan Agama Tigaraksa, Tangerang, Senin (25/8/2025). Cerai talak artinya, gugatan perceraian yang diajukan oleh pihak suami kepada istrinya.
Melansir Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP), perkara ini terdaftar sejak 1 Agustus 2025 dengan nomor 4274/Pdt.G/2025/PA.Tgrs. Gugatan diajukan oleh pihak Arhan melalui pengacaranya, Sunggih Tomi Gumilang S.H., M.H.
Baik Arhan maupun Azizah tidak hadir dalam sidang perdana. Persidangan hanya diwakili kuasa hukum masing-masing pihak. Hingga kini, keduanya belum memberikan pernyataan langsung terkait gugatan tersebut.
Juru Bicara Pengadilan Agama Tigaraksa, Sholahudin, menjelaskan gugatan cerai Arhan terhadap Azizah resmi diputus Pengadilan Agama Tigaraksa pada sidang kedua, hari ini Senin (25/8/2025). Perkara ini diputus secara verstek. Putusan diambil karena Azizah tidak pernah hadir sejak sidang pertama. Sementara Arhan juga tak pernah datang langsung dan hanya diwakili kuasa hukumnya.
Majelis hakim mengabulkan permohonan cerai talak dari Arhan. Namun, meski sudah ada putusan, perceraian keduanya belum sah sepenuhnya. Putusan ini baru sebatas izin untuk pengucapan ikrar talak. Proses hukum masih menunggu waktu 14 hari ke depan untuk melihat apakah Azizah akan mengajukan perlawanan.
Jika dalam periode itu tidak ada upaya hukum, maka putusan akan berkekuatan hukum tetap. Setelah itu, sidang ikrar talak akan dijadwalkan. Pada tahap itulah perceraian Arhan dan Azizah baru sah secara hukum.
Arhan dan Azizah menikah pada 20 Agustus 2023 di Masjid Indonesia, Tokyo, Jepang. Pernikahan itu dihadiri tokoh nasional, seperti Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI Erick Thohir serta politisi Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Presiden Joko Widodo juga memberi ucapan selamat untuk pasangan tersebut.
Estimasi Penghasilan
Di tengah isu rumah tangga, publik ikut menyoroti besaran penghasilan pesepakbola kelahiran 21 Desember 2001 itu. Karier Arhan sempat menanjak bersama PSIS Semarang, klub yang membesarkan namanya pada 2020.
Melansir dari berbagai sumber, saat berseragam PSIS, ia disebut menerima gaji sekitar Rp1,3 miliar per musim atau Rp108 juta per bulan. Angka itu sudah terbilang tinggi untuk pemain lokal.
Pada 1 Maret 2022, Arhan menandatangani kontrak dengan Tokyo Verdy di J2 League Jepang. Mengutip akun @indo_jleague, media Jepang Nenshuu.net menyebut gajinya berada di kisaran 4–5 juta yen per musim atau sekitar Rp400 juta–Rp500 juta. Itu berarti ia menerima sekitar Rp41 juta per bulan, Rp10 juta per minggu, Rp1,5 juta per hari, Rp64 ribu per jam, dan Rp1.000 per menit.
Meski gajinya lebih kecil dibanding PSIS, Arhan menanggapinya santai. “Yang penting bagi saya saat ini adalah belajar, mengasah kemampuan, dan merasakan atmosfer kompetisi di luar negeri,” kata Arhan.
Kariernya kemudian berlanjut ke Korea Selatan. Pada Januari 2024, ia resmi bergabung dengan Suwon FC. Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) pernah merilis rata-rata gaji pemain K League 1 sekitar Rp3,2–Rp3,4 miliar per musim. Sebagai pemain asing, Arhan diperkirakan bisa mengantongi Rp10 miliar per musim atau sekitar Rp800 juta per bulan.
Kini. Arhan resmi bergabung dengan Bangkok United usai dilepas Suwon FC. Bek kiri yang terkenal dengan lemparan jauh mematikan ini diumumkan sebagai rekrutan baru klub Thailand tersebut lewat unggahan Instagram pada Selasa (7/1/2025). Kontraknya diperkirakan bernilai Rp10 miliar per musim. Angka itu setara bahkan sedikit lebih tinggi dibanding gajinya di Suwon FC.
Potensi Pendapatan dari Endorse dan Iklan
Popularitas Arhan tak hanya datang dari lapangan hijau. Ia juga jadi wajah yang laris untuk iklan dan endorsement.
Mengutip berbagai sumber, pendapatannya dari kerja sama merek dan media sosial diperkirakan mencapai US$1,2 juta hingga US$1,6 juta per tahun. Jika dirupiahkan, nilainya sekitar Rp20–Rp26 miliar. Jumlah itu jauh lebih besar dibanding gajinya di klub.
Arhan pernah membintangi iklan LG Indonesia, sepatu Mizuno, hingga kopi di Jepang. Ia juga dipercaya sebagai Brand Ambassador Mizuno, PUBG Mobile Chicken Cup Indonesia, Kahf Face Wash, dan Le Minerale.
Di Instagram, Arhan memiliki sekitar 8,6 juta pengikut. Jumlah itu menempatkannya sebagai salah satu pemain Timnas dengan followers terbanyak. Setiap unggahan berbayar bisa menghasilkan ratusan juta rupiah.
Selain endorsement, Arhan membuka layanan konten eksklusif di Instagram dengan biaya langganan Rp39.000 per bulan. Hingga kini, ada sekitar 728 orang yang sudah berlangganan.
Dengan jumlah itu, potensi pendapatan kotor dari konten eksklusif bisa mencapai Rp28,31 juta per bulan atau Rp339,8 juta per tahun. Tambahan ini menjadikan Arhan sebagai salah satu pesepakbola dengan nilai komersial tertinggi di Asia Tenggara.
