STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal perdagangan saham, Senin (13/10/2025), dibuka melemah atau bergeser ke zona merah. Hingga pukul 09.10 WIB, IHSG terpantau di level 8.230,983, melemah 26,876 poin atau turun 0,33% dari penutupan Jumat (10/10/2025) di level 8.257,859.
Penurunan IHSG pagi ini, antara lain, dipicu oleh turunnya harga saham-saham emiten. Harga saham BBCA, misalnya, turun 1,01% jadi Rp7.325 saham. UNVR turun 1,05% jadi Rp1.880, ASII turun 1,27% jadi Rp5.825, TLKM turun 0,33% jadi Rp3.030, BBRI turun 0,80% jadi Rp3.700, BMRI turun 0,47% jadi Rp4.230, dan BREN tertekan 0,51% ke harga Rp9.800 per saham.
Sedangkan saham PTRO naik 0,35% jadi Rp7.100 per saham. BRMS naik 1,60% jadi Rp955, GZCO naik 23,15% jadi Rp266, RATU naik 2,76% jadi Rp10.250, ANTM naik 1,51% jadi Rp3.360, CUAN naik 4,53% jadi Rp2.540, dan CDIA terangkat 1,72% ke harga Rp2.360 per saham.
Menurut data RTI Business, hingga pukul 09.19 WIB, terpantau sebanyak 5,971 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 519 ribu, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp4,750 triliun. Tercatat sebanyak 409 saham turun, sebanyak 148 saham naik dan sebanyak 119 saham tetap tidak berubah.
Sementara itu, indeks bursa Asia pada Senin (13/10/2025) pagi ini melemah. Indeks hang Seng, Shanghai dan Straits Times turun masing-masing 1,98%, 1,01% dan 1,06%.