STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Sepatu Bata Tbk (BATA) masih merugi Rp105,9 miliar pada 2022, meningkat sebesar 106,8% jika dibandingkan rugi Rp51,21 miliar pada tahun 2021.
Seperti tergambar dalam laporan keuangan Desember 2022 yang diumumkan Senin (10/4), kerugian BATA antara lain disebabkan oleh peningkatan beban penjualan dan pemasaran sebesar 10,53% jadi Rp214,46 miliar, serta beban umum dan administrasi 42,25% jadi Rp111,15 miliar pada tahun 2022.
Akibatnya, rugi usaha BATA naik 4,17% menjadi Rp60,63 miliar pada 2022 dibanding Rp58,21 miliar pada tahun 2021.
Kendati merugi, penjualan BATA pada 2022 masih tumbuh 46,74% menjadi Rp643,45 miliar, dari Rp438,48 miliar tahun 2021. Kontributor terbesar penjuaan BATA pada 2022 dari pasar dometik yakni sebesar Rp637,39 miliar.