STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Harga minyak dunia merosot pada perdagangan Snin (5/12). Itu dipicu oleh solidnya data ekonomi Amerika Serikat (AS).
Melansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2023 merosot US$3,05 (3,8%) menjadi US$76,93 per barel di New York Mercantile Exchange.
Adapun harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari 2023 anjlok sekitar US$2,89 (3,4%) menjadi US$82,68 per barel di London ICE Futures Exchange.
Di luar dugaan, ternyata aktivitas industri jasa AS meningkat pada November 2022. Hal ini memunculkan kekhawatiran bahwa suku bunga Federal Reserve (The Fed) akan meningkat secara agresif dalam pertemuan pada 13-14 Desember mendatang.
Dampak dari kekhawatiran para pelaku pasar terhadap peningkatan suku bunga The Fed ini menutupi berlangsungnya pelonggaran aturan pembatasan sosial di berbagai kota di Tiongkok. Permintaan minyak mentah Tiongkok diharapkan akan meningkat seiring pelonggaran yang terjadi.
