Jumat, September 26, 2025
31.9 C
Jakarta

Kinerja Solid, ERAA Bukukan Laba Rp212 Miliar pada Kuartal I 2025, Ini Segmen Pendukungnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) atau disebut Erajaya mencatat kinerja yang solid sepanjang kuartal I 2025. Ini tergambar pada penjualan bersih sebesar Rp15,88 triliun dan laba bersih ERAA mencapai Rp212 miliar.

Hasan Aula, Wakil Direktur Utama Erajaya, mengemukakan, Perseroan mencatatkan pergeseran kontribusi lini produk. Segmen aksesori dan produk lainnya memberikan peningkatan kontribusi dari 11,4% pada kuartal I 2024 menjadi 15,7% di kuartal I 2025.

Menurut Hasan, pergeseran ini menunjukkan keberhasilan strategi diversifikasi, yang tidak hanya mengandalkan produk utama tetapi juga memperkuat portofolio di segmen aksesori dan produk lifestyle.

“Kami semakin optimistis pada sisa 2025, kontribusi portofolio di luar ponsel dan tablet akan meningkat seiring dengan kehadiran XPENG, mobil listrik yang saat ini sudah mulai bisa dipesan dan sudah bisa test drive,” katanya dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (11/6/2025).

Di kuartal I, segmen ponsel dan tablet masih mendominasi dengan kontribusi sebesar 77,7%. Meski demikian, tren diversifikasi menunjukkan arah yang positif bagi pertumbuhan jangka panjang perseroan.

Pada kuartal ini, Perseroan juga membuka 34 toko baru, termasuk peningkatan unit Erajaya Digital dari 1.663 menjadi 1.686, Erajaya Active Lifestyle dari 171 menjadi 179, serta Food & Nourishment dari 35 menjadi 37 unit. Anggota program loyalti Perseroan juga tumbuh positif

menjadi 14 juta pelanggan pada akhir Maret 2025.

“Pencapaian yang kami raih pada kuartal pertama tahun ini menunjukkan arah positif bagi Erajaya Group untuk mengakselerasi pertumbuhan di masa mendatang. Fokus kami tidak hanya pada peningkatan jaringan ritel, tetapi juga pada inovasi model bisnis, pengembangan produk baru, dan pemanfaatan teknologi digital untuk memperkuat ekosistem omnichannel. Kami optimistis, dengan fondasi ini, kami dapat memperkuat posisi kami di pasar yang terus berkembang,” ujar Hasan.

Memasuki 2025, Erajaya akan fokus pada ekspansi ke kota-kota tier 2 dan 3 di luar Pulau Jawa melalui pengembangan toko street-level yang lebih dekat dengan pelanggan. Perseroan juga akan memperkaya portofolio merek, memperkuat kemitraan jangka panjang dengan prinsipal, serta menghadirkan pengalaman belanja lintas kanal yang semakin terintegrasi. Strategi ini diharapkan akan mengoptimalkan margin melalui efisiensi biaya dan peningkatan nilai transaksi pelanggan.

“Kami meyakini bahwa kunci masa depan Erajaya Group terletak pada kemampuan untuk beradaptasi, berinovasi, dan terus memperluas peluang bisnis. Melalui diversifikasi portofolio, penguatan ekosistem digital, serta strategi keberlanjutan yang terintegrasi, kami berharap dapat terus memberikan nilai tambah bagi pelanggan dan mendukung perkembangan industri ritel secara berkelanjutan,” ujar Hasan.

Artikel Terkait

Merdeka Copper (MDKA) Rugi USD15,8 Juta per Juni 2025, Ini Penyebabnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)...

Pendapatan dan Laba Merdeka Battery (MBMA) Kompak Turun di Semester I 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Kinerja keuangan PT Merdeka Battery Materials...

Sepanjang 2025: Inflow SBN Rp42,6 Triliun, Outflow Saham Rp58,7 Triliun, SRBI Rp119,6 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Di tengah gejolak pasar keuangan global,...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru