STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK) mencatat laba Rp72,23 miliar (Rp19,01 per saham) pada kuartal I 2024, melonjak 136,8% jika dibandingkan Rp30,5 miliar (Rp8,03 per saham) pada periode sama 2023.
Menurut laporan keuangan per 31 Maret 2024 yang diumumkan di Jakarta, Rabu (24/4/2024), penjualan konsolidasi MARK meningkat 63,05% menjadi Rp211,99 miliar pada kuartal I 2024, dari Rp130,09 miliar pada kuartal I 2023.
Penjualan MARK pada kuartal I 2024 terutama berasal dari ekspor yakni sebesar Rp180,12 miliar, naik 79,49% dari Rp100,34 miliar dari periode sama tahun 2023. Sedangkan pasar lokal hanya menyumbang penjualan sebesar Rp31,86 miliar.
Kenaikan penjualan disertai peningkatan beban pokok penjualan (BPP) MARK sebesar 37,3% jadi Rp97,4 miliar pada kuartal I 2024, dari Rp70,9 miliar pada periode sama 2023. Namun, laba kotor Perseroan meningkat 93,97% menjadi Rp114,58 miliar pada kuartal I 2024, dari Rp59,07 miliar pada kuartal I 2023.
Setelah dikurangi beban usaha, emiten produsen sarung tangan karet beraset Rp1,04 triliun per Maret 2024 itu meraih laba usaha Rp87,45 miliar pada kuartal I 2024, tumbuh 112,26% jika dibanding Rp41,2 miliar kuartal I 2023. (konrad)