Rabu, Desember 24, 2025
26.3 C
Jakarta

Kuartal III 2025, Laba Emiten Jasa Hulu Migas (ELSA) Rp526,56 Miliar, Turun 4,47%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — Kinerja laba emiten jasa hulu minyak dan gas yakni, PT Elnusa Tbk (ELSA) mengalami penurunan selama sembilan bulan pertama 2025. Penurunan laba ini dipicu kenaikan sejumlah beban operasi.

Menurut Laporan Keuangan per September 2025 yang diumumkan, Rabu 29 Oktober 2025, ELSA mencatat laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar  Rp526,56 miliar (Rp72,15 per saham) pada kuartal III 2025, turun 4,47% dari Rp551,23 miliar (Rp75,53 per saham) pada kuartal III 2024.

Penurunan laba bersih di tengah kenaikan pendapatan tersebut antara lain disebabkan oleh  beban pokok penjualan ELSA yang meningkat 8,74%  menjadi Rp9,4 triliun pada kuartal III 2025, dari Rp8,6 triliun pada kuartal III 2024.

Selain itu, beban umum dan administrasi ELSA juga naik 24,55% menjadi Rp433,46 miliar pada kuartal III 2025, dari Rp348,01 miliar pada periode sama 2024. Adapun beban penjualan dan beban pajak final meningkat, masing-masing sebesar 75,36% ke Rp5,71 miliar dan 152,89% menjadi Rp17,38 miliar pada kuartal III 2025.

Pada saat yang sama, Manajemen Perseroan berhasil  menekan turun beban keuangan sebesar 18,41% , dari Rp87,68 miliar kuartal III 2024, menjadi Rp71,53 miliar pada kuartal III 2024. Akan tetapi, laba sebelum pajak ELSA  turun 5,01% menjadi Rp669,10 miliar pada kuartal III 2025, dari Rp704,42 miliar kuartal III 2024.

Kendati laba turun, pendapatan bersih ELSA tumbuh 8,54% menjadi Rp10,47 triliun pada kuartal III 2025, dari Rp9,65 triliun pada periode sama 2024. Penyumbang terbesar pendapatan ELSA berasal dari penjualan barang dan jasa distribusi  dan logistic dan energi, jasa hulu migas terintegrasi, serta jasa penunjang migas  ke pihak berelasai yakni Rp8,18 triliun. Jumlah ini sekitar 78,07% dari total pendapatan Perseroan sembilan bulan pertama 2025.

Total aset ELSA  per September 2025 sebesar Rp10,13 triliun, turun 4,6% dari Rp10,62 triliun per Desember 2024. Jumlah liabilitas dan ekuitas Perseroan dalam periode sama , masing-masing sebesar Rp4,99 triliun dan Rp5,14 triliun. (konrad)

- Advertisement -

Artikel Terkait

Krakatau Steel Terima Suntikan Pinjaman Rp 4,9 Triliun dari Danantara untuk Penyehatan Perusahaan

STOCKWATCH.ID (CILEGON) – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS)...

PADA Ubah Rugi Jadi Laba! Profit Melejit 109,8% dan Siap Kembangkan Bisnis Digital Bersama WIFI

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –PT Personel Alih Daya Tbk (PADA) berhasil...

Terlilit Utang, Djasa Ubersakti Siap Private Placement Rp 60 Miliar dan Ganti Pengendali

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) — PT Djasa Ubersakti Tbk (PTDU) mengumumkan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru