STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Para pemegang saham PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) sepakat mengangkat kembali Irmawati sebagai Direktur Utama Perseroan untuk periode 2023-2027. Keputusan tersebut telah disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Pefindo tahun 2023 yang digelar di Jakarta, Selasa (27/6/2023).
Menurut Irmawati, dalam RUPST tersebut, pihaknya menyampaikan pencapaian-pencapaian Pefindo sepanjang tahun 2022. “Di tengah masih adanya ketidakpastian pasar keuangan global dan domestik yang masih tinggi seiring dengan dampak dari pandemi Covid-19 di tahun 2022, aktivitas penerbitan surat utang secara nasional meningkat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” ujarnya, dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (28/6/2023).
Dia menuturkan, pada 2022, total penerbitan surat utang tercatat sebesar Rp163,63 triliun. Capaian tersebut merupakan penerbitan surat tertinggi nomor dua setelah emisi obligasi pada 2017.
Dari total penerbitan surat utang nasional tersebut, lanjut dia, Pefindo telah melakukan pemeringkatan surat utang senilai Rp132,7 triliun. Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2021 yang tercatat sebesar Rp84,4 triliun. “Pefindo juga masih menguasai 81% pangsa pasar pemeringkatan surat utang dalam negeri,” tandasnya.