STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Sunindo Pratama Tbk (SUNI), melakukan peningkatan penyertaan modal anak usahanya, yakni PT Peko Synergy Manufacturing (PSM, sebanyak 132 juta lembar saham atau senilai Rp13,2 miliar menjadi Rp26,7 miliar pada tanggal 29 Agustus 2025.
Freddy Soejandy, Direktur SUNI dalam keterangan tertulis, Selasa (02/9/2025), mengemukakan, total kepemilikan saham Perseroan di dalam PSM yang semula sebesar Rp135 juta lembar saham atau senilai Rp13,2 miliar menjadi sebesar 267 juta lembar saham atau sebesar Rp26,7 miliar.
“Peningkatan penyertaan saham ini sekaligus untuk mempertahankan kepemilikan saham Perseroan ke dalam PSM sebesar 60%,” tulis Freddy dalam keterangannya. Dia melanjutkan, peningkatan modal ini dilaksanakan pada harga par sehingga seluruh pemegang saham menyetorkan sebesar Rp100/saham.
Menurut Freddy, pasca setoran modal tersebut, komposisi pemegang saham Peko Synergy Manufacturing (PSM), adalah sebagai berikut: PT Sunido Pratama (SUNI) sebesar 60% dan Jiangsu Jinshi Machinery Group sebesar 40% saham.
Freddy menjelaskan, alasan pertimbangan dilakukannya transaksi tersebut karena PSM telah memulai operasi secara komersial dan berencana untuk melakukan peningkatan kegiatan operasionalnya. Dengan begitu, PSM memerlukan tambahan modal kerja untuk melaksanakan rencana tersebut.
“Rencana peningkatan operasional PSM dilakukan untuk mengantisipasi tambahan permintaan dari pelanggan sehingga PSM diharapkan dapat membantu meningkatkan penjualan dan laba Perseroan ke depannya,” ujarnya.
Seperti diketahui, Perseroan adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang aktivitas penunjang pertambangan minyak dan gas bumi. Sementara PSM bergerak dalam bidang perakitan wellhead dan christmas tree. Perseroan dan PSM merupakan pihak terafiliasi karena PSM adalah anak perusahaan Perseroan yang dikendalikan secara langsung dengan kepemilikan saham 60%. (konrad)