STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau dikenal dengan brand MR. D.I.Y., siap mendorong ekspansi berkelanjutan dengan menjangkau daerah-daerah baru, termasuk kota-kota kecil secara merata. Hal itu dikemukakan Presiden Direktur MR. D.I.Y. Indonesia, Edwin Cheah.
Edwin menjelaskan, strategi ini bertujuan untuk mendekatkan produk-produk MR. D.I.Y. kepada lebih banyak pelanggan, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
“Kami berkomitmen untuk tetap relevan dengan kebutuhan pasar yang dinamis. Dengan terus meningkatkan efisiensi dan memperluas jangkauan, MR. D.I.Y. siap memperkuat posisinya sebagai pemimpin di pasar ritel non-grocery, terutama di sektor peralatan rumah tangga,” ungkap Edwin dalam seremoni pencatatan saham MDIY di gedung BEI, Kamis (19/12/2024).
Strategi ini juga menjadi dasar yang kokoh untuk mendukung pertumbuhan yang dinamis
seiring meningkatnya permintaan dan ekspansi jaringan toko MR. D.I.Y. ke berbagai wilayah.
Dampaknya terlihat pada pertumbuhan pendapatan perusahaan selama periode 2021 hingga 2023, yang meningkat dengan CAGR 109%, dari Rp894 miliar menjadi Rp3,9 triliun. Pada periode yang sama, laba bersih perusahaan berbalik dari rugi Rp80 miliar menjadi laba sebesar Rp353 miliar.
Pada semester pertama tahun ini, MR. D.I.Y. Indonesia membukukan pendapatan sebesar Rp3,21 triliun, naik 93% secara year-on-year (YoY), dengan laba bersih Rp532 miliar, meningkat 228% (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
MDIY pada Kamis (19/12/2024) ini resmi mencatatkan sahamnya di BEI. Saham dengan kode emiten MDIY ini mulai diperdagangkan seiring dengan pencatatan saham pada hari ini.
Perusahaan ritel peralatan rumah tangga terbesar di Indonesia ini menetapkan harga penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) sebesar Rp1.650 per lembar saham.
MDIY menerbitkan 2.519.039.400 saham yang berasal dari portepel. Jumlah tersebut mewakili 10% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah IPO, yang terdiri dari 1% saham baru yang diterbitkan oleh MDIY dan 9% saham milik Azara Alpina Sdn. Bhd. selaku pemegang saham penjual. Dengan demikian, total dana yang berhasil dihimpun dari IPO ini mencapai Rp 4,15 triliun.
Seperti disampaikan dalam prospektus, dana yang dikumpulkan MDIY dari IPO ini akan
difokuskan untuk mendukung pembukaan toko-toko baru serta memperluas jaringan guna semakin memperkuat kehadiran MDIY di pasar ritel domestik. Selain itu, dana juga akan digunakan sebagai modal kerja operasional guna memastikan kelancaran operasional dan mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.
Sebagai informasi, MR. D.I.Y. merupakan perusahaan ritel terbesar di Asia Tenggara untuk perlengkapan kebutuhan rumah tangga dengan lebih dari 4.000 toko di Asia dan Eropa termasuk Malaysia, Thailand, Indonesia, Singapura, Brunei, Filipina, Kamboja, Vietnam, India, Bangladesh Turki, Spanyol, dan Polandia.
Perseroan berdedikasi untuk menghadirkan dampak positif bagi pelanggan yang berharga dengan menawarkan pengalaman belanja nyaman pada semua toko, di seluruh wilayah operasionalnya. Seluruh toko MR. D.I.Y. dikelola langsung oleh perusahaan dan berkolaborasi dengan retailer besar, pemilik mall, serta pemilik properti lainnya.
MR. DI.Y. menawarkan varian produk sekitar 18.000 jenis produk yang terbagi dalam 10 kategori besar yaitu peralatan dan perabotan rumah tangga, peralatan listrik, alat tulis dan olahraga, perkakas, dan kategori pelengkap lainnya seperti mainan anak, aksesoris mobil, perhiasan, dan kosmetik. (*/yan)