Kamis, Oktober 9, 2025
26.8 C
Jakarta

Wall Street Masih Galau! Semua Mata Tertuju ke Data Inflasi

STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Wall Street mengalami pergerakan yang naik turun pada penutupan perdagangan Senin (12/8/2024) waktu setempat atau Selasa pagi (13/8/2024) WIB. Namun, indeks utama pasar saham Amerika Serikat itu akhirnya berakhir mixed. Para investor masih galau menunggu rilis data inflasi.

Mengutip CNBC International, Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) di Bursa Efek New York, AS finish dengan penurunan sebesar 140,53 poin atau 0,36%, menjadi 39.357,01. Ini menunjukkan kekhawatiran investor menjelang rilis data inflasi yang dinilai sangat penting untuk menentukan arah pasar selanjutnya.

Indeks S&P 500 (SPX) ditutup nyaris datar, hanya naik 0,23 poin mencapai 5.344,39. Sepanjang hari, S&P 500 mengalami fluktuasi, beralih antara sedikit keuntungan dan kerugian. Sementara itu, Indeks komposit Nasdaq (IXIC) yang didominasi oleh saham teknologi, berhasil naik 35,31 poin atau 0,21% menyentuh 16.780,61. Kenaikan saham Nvidia sebesar 4% membantu Nasdaq mencatat kenaikan tersebut.

Laporan indeks harga konsumen bulan Juli, yang akan dirilis pada hari Rabu, menjadi perhatian utama karena akan memberikan gambaran mengenai kesehatan ekonomi Amerika Serikat. Data ini sangat penting, terutama setelah laporan nonfarm payrolls yang lemah pada bulan Juli, yang sempat memicu aksi jual di pasar.

Lori Calvasina, Kepala Strategi Ekuitas Global di RBC Capital Markets, menyatakan optimisme bahwa titik terendah jangka pendek telah tercapai pada 5 Agustus lalu. Menurutnya, level teknis penting berhasil dipertahankan setelah S&P 500 mengalami penurunan minggu lalu.

Meskipun indeks utama sempat mencatat kerugian kecil pada minggu sebelumnya, mereka berhasil pulih dari sebagian besar penurunan tersebut. Investor kini menantikan laporan indeks harga produsen yang akan dirilis pada hari Selasa, diikuti oleh data penjualan ritel Juli yang akan keluar pada hari Kamis.

Artikel Terkait

Wall Street Cetak Rekor Baru, S&P 500 dan Nasdaq Kompak Menguat di Tengah Shutdown Pemerintah AS

STOCKWATCH.ID (NEWYORK) – Wall Street ditutup bervariasi pada perdagangan Rabu...

Saham Eropa Menguat Usai Uni Eropa Rencanakan Pemangkasan Kuota Impor Baja

STOCKWATCH.ID (LONDON) – Bursa saham Eropa kompak ditutup menguat...

Bursa Asia Bergerak Bervariasi, Saham CF PharmTech Melejit 224% di Hari Pertama Go Public

STOCKWATCH.ID (TOKYO) – Bursa saham Asia-Pasifik bergerak bervariasi pada...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru