Selasa, Oktober 28, 2025
25.1 C
Jakarta

Laba PP Persero (PTPP) Hanya Rp5,55 Miliar di Kuartal III 2025, Anjlok 97,92%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Kinerja keuangan PT PP Persero Tbk (PTPP) mengalami penurunan drastis pada sembilan bulan pertama 2025. Pendapatan maupun laba perusahaan BUMN konstruksi tersebut terkoreksi signifikan.

PTPP hanya membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp5,55 miliar (Rp1 per saham) pada kuartal III 2025, anjlok 97,92% dibanding Rp267,28 miliar (Rp43 per saham) pada kuartal III 2024.

Berdasarkan laporan keuangan per September 2025 yang dipublikasikan, Jumat 24 Oktober 2025,  pendapatan bersih PTPP merosot 23,33% menjadi Rp10,73 triliun pada kuartal III 2025, dari Rp14,04 triliun pada periode sama 2024.

Pendapatan PTPP dari bisnis jasa konstruksi anjlok 24,43% menjadi Rp8,83 triliun selama Januari-September 2025, dari Rp11,69 triliun pada Januari-September 2024. Lini bisnis EPC juga terpangkas 41,26%, dari Rp1,33 triliun jadi Rp781,8 miliar. Adapun persewaan peralatan merosot 72,6% jadi Rp38,10 miliar.

Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan berhasil ditekan turun hingga 26,14%, dari Rp12,34 triliun kuartal III 2024, menjadi Rp9,12 triliun di kuartal III 2025. Namun, laba kotor emiten BUMN konstruksi ini turun 2,35% menjadi Rp1,61 triliun pada kuartal III 2025, dari Rp1,64 triliun pada kuartal III 2024..

Di sisi lain, beban keuangan PTPP meningkat 38,76% menjadi Rp1,5 triliun, dari Rp1,08 triliun kuartal III 2024. Adapun beban lainnya melambung 97,57% menjadi Rp590,24 miliar di kuartal III 2025, dari Rp298,74 miliar pada kuartal III 2024. Sedangkan kerugian penurunan nilai mencapai Rp224,97 miliar, dari hanya Rp177 miliar. Sementara bagian laba ventura bersama anjlok 19,67% jadi Rp642 miliar.

Akumulasi berbagai  kenaikan i beban Perseroan di atas menyebabkan, laba sebelum pajak PTPP terpangkas sebesar 54,39% menjadi Rp45,84 miliar pada kuartal III 2025, dibandingkan Rp100,52 miliar pada kuartal III 2024.

Total aset PTPP per 30 September 2025 sebesar Rp55,52 triliun, turun 1,88% dari Rp56,58 triliun per Desember 2024. Sedangkan jumlah liabilitas dan ekuitas PTPP per September 2025, masing-masing Rp40,22  triliun dan Rp15,29 triliun. (konrad)

- Advertisement -

Artikel Terkait

Catat Kinerja Gemilang, Laba Sentul City (BKSL) Naik 186,22% di Kuartal III 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Sentul City Tbk (BKSL), emiten...

Bumi Serpong Damai (BSDE) Raih Prapenjualan Rp7,10 Triliun di Kuartal III 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)...

Kuartal III 2025, Kalbe Farma (KLBF) Bukukan Laba Rp2,63 Triliun, Tumbuh 10,6%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) membukukan...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru