Senin, November 3, 2025
30.9 C
Jakarta

Emiten Sawit (NSSS) Bagi Dividen Interim Rp71,40 Miliar, Catat Tanggalnya

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Nusantara Sawit Sejahtera Tbk (NSSS) berencana membagikan dividen interim untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2025 sebesar Rp71,40 miliar atau setara Rp3 per saham pada 27 November 2025.

Teguh Patriawan, Direktur Utama NSSS dalam laporan keterbukaan informasi, yang disampaikan, Rabu 29 Oktober 2025 mengatakan,  rencana pembagian dividen interim tersebut sudah diputuskan dan disepakati Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan dalam rapat di Jakarta, Senin 27 Oktober 2025.

Penerima dividen, menurut Teguh, pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) NSSS  per 10 November 2025. Cum dan ex dividen NSSS di pasar Reguler dan Negosiasi BEI ditetapkan pada 61 dan 7 November 2025, sedangkan cum dan ex dividen di Pasar Tunai pada 10 dan 11 November 2025.

Teguh mengemukakan, NSSS mencatat laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp554,12 miliar pada Januari-September 2025. Per 30 September 2025, emiten  perkebunan kelapa  sawit ini memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp471,25 miliar. Adapun  jumlah ekuitas  per September 2025 sebesar Rp1,9 triliun.

Pada perdagangan di BEI, Rabu 29 Oktober 2025 saham NSSS tercatat di Rp505 per unit , naik 1% dari penutupan sehari sebelumnya di Rp500 per unit. (konrad)

- Advertisement -

Artikel Terkait

IHSG Sesi I Naik 1,16% ke 8.258,833 Terinspirasi Sederet Saham Ini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan...

Direktur Utama HEAL Borong 14,835 Juta Saham Perusahaan, Ini Tujuannya!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Yulisar Khiat, Direktur Utama  PT Medialoka Hermina Tbk...

Sinar Mas Multiartha (SMMA) Pinjaman Dana Rp433,95 Miliar ke Anak Usaha, Buat Apa

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Sinar Mas MultiarthaTbk (SMMA) memberikan pinjaman...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru