Jumat, Oktober 10, 2025
29 C
Jakarta

Alim Investindo Jual 3,56% Saham Bank Maspion (BMAS), Dapat Duit Segini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Alim Investindo, salah satu pemegang saham PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) menjual  sebanyak 644.458.115  unit (3,56%) sahamnya di emiten perbankan ini pada 14 Agustus 2025. Harga jual per lembar saham BMAS Rp500 sehingga Alim Investindo mendapat cuan Rp322,23 miliar.

“Tujuan Alim Investindo menjual saham BMAS adalah divestasi,” tulis Rachmad Santosa,” Direktur AI dalam keterbukaan informasi, Kamis 14 Agustus 2025.

Pasca penjualan saham tersebut, kepemilikan Alim Investindo (AI) atas saham BMAS turun menjadi 1.870.763.156 unit  (10,33%) dari sebelumnya  2.515.221.271 unit ( 13,89%) saham.

Ditinjau dari sisi keuangan, emiten perbankan ini mencatat penurunan kinerja sepanjang enam bulan pertama 2025, BMAS membukukan laba bersih sebesar Rp25,03 miliar pada semester I 2025, anjlok 50,3% jika dibandingkan Rp50,37 miliar pada semester I 2024. Pendapatan bunga bersih Perseroan turun 1,75% jadi Rp342,31 miliar pada semester I 2025, dari Rp348,43 miliar periode sama 2024.

Harga saham BMAS pada perdagangan di BEI, Kamis 14 Agustus 2025 ditutup di  Rp605 per unit, naik 10% dibanding sehari sebelumnya di posisi Rp550 per unit. Jika dibandingkan antara harga awal Agustus 2025, saham BMAS telah naik sebesar 5,22%, dari posisi Rp575per unit menjadi Rp605 per unit. Selama sebulan perdagangan saham di BEI, harga saham BMAS telah naik sebesar 17,47%. (konrad)

Artikel Terkait

Sempat Disuspensi BEI karena Harga Melonjak, 7 Saham Ini Bisa Diperdagangkan Lagi Mulai Besok

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali membuka...

SBI Holdings Asal Jepang Jadi Pemegang Saham Baru Amar Bank

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Bank Amar Indonesia Tbk...

Tegas! OJK Denda Miliaran ke 7 Pihak di Pasar Modal dan Cabut Izin Beberapa Perusahaan Efek

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru