Kamis, Agustus 7, 2025
33.5 C
Jakarta

Antrean Proyek di Pipeline TOTL Tembus Rp10 Triliun, Realisasi Kontrak Baru Capai Rp1,85 Triliun

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) memasang target-target ambisius untuk tahun buku 2024. Laba bersih TOTL telah dipatok sebesar Rp175 miliar pada 2024. Angka ini lebih tinggi sekitar 1,7% dibandingkan dengan realisasi laba bersih Perseroan selama tahun 2023 senilai Rp172,705 miliar.

Adapun pendapatan TOTL sepanjang tahun ini diharapkan dapat mencapai Rp3,1 triliun. Sementara itu. total kontrak baru yang disasar Perseroan tercatat sebesar Rp3,5 triliun.

Direktur TOTL, Moeljati Soetrisno, menegaskan bahwa meskipun kondisi ekonomi masih belum pasti, TOTL tetap optimistis dapat mencapai semua target Perseroan. Bahkan, lanjut dia, bukan mustahil deretan target di atas akan terlampaui.

 “Pipeline proyek-proyek yang masih dalam tender dan perhitungan mencapai Rp10 triliun. Ini menunjukkan optimisme kami dalam mencapai target,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (14/5/2024).

Moeljati menjelaskan, saat ini Perseroan memiliki total kontrak lanjutan (carry over) dari tahun sebelumnya sebanyak Rp4,8 triliun. Angka ini berpotensi dikonversi sebagai pendapatan yang dibukukan pada 2024. Itulah sebabnya, ia meyakini Perseroan bakal mampu menggapai target pendapatan sebesar Rp3,1 triliun di penghujung tahun ini.

Sampai dengan pekan kedua bulan Mei 2024, TOTL telah berhasil membukukan pendapatan Rp2,5 triliun. Itu artinya, hingga akhir Desember 2024, Perseroan hanya membutuhkan tambahan pendapatan sebesar Rp600 miliar dari kontrak baru demi mencapai target tahunan.

Terkait dengan laba bersih tahun ini, Moeljat menuturkan, TOTL tetap berpegang pada optimisme untuk mencapai target. “Kondisi ekonomi yang membaik akan memudahkan pencapaian target laba bersih, namun kami tetap siap menghadapi kemungkinan gangguan yang dapat mempengaruhi kinerja perusahaan.” Paparnya.

Kevin Alexander, Investor Relation TOTL menambahkan, per Maret 2024, nilai total kontrak yang sudah diraih oleh TOTL mencapai sekitar Rp1,61 triliun. Proyek-proyek tersebut meliputi pembangunan gedung utilitas, hotel, serta proyek pendidikan dari Pelanggan Berulang dan Pelanggan Baru.

Menurut Kevin, sampai dengan pekan kedua Mei 2024, TOTL telah berhasil mengantongi kontrak baru sekitar Rp1,85 triliun. Jumlah ini bertambah sebanyak Rp240 miliar dari realisasi pada kuartal pertama 2024.

Dengan strategi yang cermat dan fokus pada eksekusi proyek-proyek yang ada, TOTL berharap dapat memenuhi ekspektasi pasar dan memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan.

Artikel Terkait

PP Persero Tanam 720 Bibit Magrove, Dukung Pelestarian Lingkungan Pesisir

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia...

Anak Usaha ADHI, PLN dan Pemkot Jakarta Timur Resmikan SPKLU di Kawasan TOD Ciracas

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP),...

Dukung Target 3 Juta Rumah, SIG Gandeng Asatu Realty Bangun 500 Rumah di Cianjur!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru