Rabu, Oktober 15, 2025
29.7 C
Jakarta

BEI Cabut Suspensi, Saham Dua Emiten Ini Kembali Diperdagangkan Mulai 16 Oktober!

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kembali suspensi perdagangan dua saham. Kedua saham tersebut yakni PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) dan PT Star Pacific Tbk (LPLI) Keputusan ini diambil setelah sebelumnya kedua saham tersebut sempat dihentikan sementara karena lonjakan harga yang signifikan dalam waktu singkat.

Kepala Divisi Pengaturan dan Operasional Perdagangan BEI, Pande Made Kusuma Ari A., menjelaskan pencabutan suspensi ini berlaku di seluruh pasar mulai sesi I pada Kamis, 16 Oktober 2025. Keputusan ini diambil usai BEI melakukan penilai terahadap kondisi kedua saham tersebut.

“Dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham MORA dan LPLI di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 16 Oktober 2025,” ujar Pande, dikutip dari keterbukaan informasi Rabu (15/10/2025).

Saham MORA sebelumnya disuspensi pada 15 Oktober 2025 setelah harganya melonjak tajam dalam satu hari perdagangan. Pada Selasa, 14 Oktober 2025, saham MORA ditutup di level Rp1.015 per lembar, naik Rp155 atau 18,02% dari posisi sebelumnya di Rp860. Sepanjang perdagangan, harga sempat menyentuh Rp1.075 sebagai level tertinggi dan Rp840 sebagai level terendah.

Volume transaksi MORA juga cukup besar, mencapai 5,86 juta lembar saham. Lonjakan ini membuat harga MORA mencetak rekor tertinggi sepanjang tahun di Rp1.015 per lembar. Sebelumnya, harga terendah tahun ini tercatat di Rp362 pada 17 Februari 2025. Dalam setahun terakhir, saham ini bergerak di kisaran Rp290 hingga Rp1.075, dengan kapitalisasi pasar kini menembus sekitar Rp24 triliun.

Sementara itu, saham LPLI juga kembali dibuka setelah sempat disuspensi pada 1 Oktober 2025. Suspensi ini dilakukan usai harga sahamnya naik tajam. Sebelumnya, saham LPLI bahkan sempat digembok sehari pada 29 September dan kembali dibuka pada 30 September 2025.

Pada perdagangan 30 September, saham LPLI melesat 11,11% ke level Rp900. Dalam sebulan terakhir, saham emiten Grup Lippo ini mencatat kenaikan luar biasa sebesar 176,02% dari Rp326. Meski harganya melambung, valuasi saham LPLI masih relatif murah dengan rasio price to book value (PBV) di angka 0,47 kali dan price earning ratio (PER) 2,59 kali.

Dengan dibukanya kembali suspensi dua saham ini, investor kini dapat kembali memperdagangkan saham MORA dan LPLI di pasar reguler maupun pasar tunai. Para pelaku pasar tetap wajib memperhatikan prinsip kehati-hatian serta keterbukaan informasi dari masing-masing emiten.

Artikel Terkait

Morris Capital Indonesia Siap Tender Wajib 47,47% Saham PIPA, Segini Nilainya

STOCKATCH.ID (JAKARTA) –  PT Morris Capital Indonesia, perusahaan didang...

Avia Avian (AVIA) Tingkatkan Modal Saham di Dextone Rp15 Miliar

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Avia Avian Tbk (AVIA), emiten...

IHSG Turun Lagi 0,10% ke 8.051,165, Terseret Saham BBRI, BMRI, BBNI, BREN, dan CDIA

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Meski dibuka menguat di 8.107,299, Indeks...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru