STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi bergerak sideways cenderung menguat terbatas pada perdagangan hari ini, Rabu (18/9/2024). Menurut prediksi Fanny Suherman, Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, IHSG akan berada di kisaran level support 7.760hingga 7.800 dan level resistensi 7.880 sampai dengan 7.900.
“Karena menunggu pengumuman BI Rate sore nanti. Estimasi akan tetap hold rate,” kata Fanny dalam laporan riset yang dirilis pagi ini.
Pada penutupan perdagangan Selasa (17/9/2024), IHSG berhasil ditutup menguat 19,648 poin atau naik 0,25% menjadi 7.831,779 dari penutupan Jumat (13/9/2024) di 7.812,131. Investor asing mencatat net buy sebesar Rp670 miliar. Saham-saham yang paling banyak dibeli oleh investor asing antara lain adalah BRIS, BBCA, BMRI, UNTR dan CPIN.
“Trading idea hari ini, BBRI, WIIM, GOTO, CTRA, PANI, dan TOBA,”imbuh Fanny.
Untuk perdagangan hari ini, BNI Sekuritas merekomendasikan enam saham berikut:
1.BBRI Buy on Weakness
Dengan area beli di 5250, cutloss jika break di bawah 5150. Jika tidak break di bawah 5250, potensi naik ke 5400-5450 short term.
2.WIIM Buy on Weakness
Dengan area beli di 965, cutloss jika break di bawah 940. Jika tidak break di bawah 940, potensi naik ke 985-1010 short term.
3.GOTO Buy if Break 65
Dengan target jual di 68-70 short term. Jika belum break di atas 65, hindari dulu. Batas cutloss di bawah 61.
4.CTRA Spec Buy
Dengan area beli di 1290, cutloss jika break di bawah 1270. Jika tidak break di bawah 1290, potensi naik ke 1320-1360 short term.
5.PANI Buy on Weakness
Dengan area beli di 9550, cutloss jika break di bawah 9450. Jika tidak break di bawah 9450, potensi naik ke 9800-10200 short term.
6.TOBA Spec Buy
Dengan area beli di 530, cutloss jika break di bawah 515. Jika tidak break di bawah 530, potensi naik ke 550-570 short term.
