Kamis, Desember 25, 2025
32.5 C
Jakarta

Catat Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, AUTO Bukukan Laba Rp1,57 triliun di Kurtal III 2025

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Astra Otoparts Tbk (AUTO), emiten komponen otomotif mampu mencatat rekor tertinggi sepanjang sejarah Perseroan. Hal ini tergambar pada pencapian kinerja Perseroan selama Januari 2025 sampai dengan September 2025.

Sophie Handili, Direktur AUTO, mengemukakan, Perseroan mencatat rekor tertinggi, baik revenue maupun net profit. Perseroan mencatat pendapatan bersih dan laba bersih masing-masing Rp14,807 triliun dan Rp1,57 triliun per September 2025. Pencapian ini tumbuh masing-masing 4,5% dan 2,6% dibanding periode yang sama tahun 2024.

“Pencapaian ini merupakan tertinggi sepanjang sejarah perusahan. Core earning AUTO tumbuh 14,55% menjadi Rp1,57 triliun dan laba per saham Rp325. Total aset juga naik 9,5% menjadi Rp23,020 triliun,” katanya dalam public expose di Jakarta, Jumat (31/10/2025).

Sophie mengemukakan, pendapatan bersih AUTO sebesar Rp14,807 triliun itu berasal dari manufaktur 53% dan perdagangan 47% per Semtember 2025. “Kenaikan laba bersih dan pendapatan AUTO ini di tengah pasar otomotif domestik yang relatif stagnan.

Pertumbuhan kinerja AUTO ini mencerminkan kepercayaan pelanggan terhadap kualitas produk dan layanan Astra Otoparts. Perseroan ke depan akan terus memperkuat kolaborasi, efisiensi rantai pasok, dan inovasi produk untuk menjaga daya saing jangka panjang,” katanya.

Lebih rinci, Sophie menyampaikan, laba bersih AUTO naik 2,62% dibandingkan periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp1,52 triliun. Pertumbuhan laba ini sejalan dengan kenaikan pendapatan bersih sebesar 4,51% YoY menjadi Rp14,8 triliun per September 2025, dari Rp14,16 triliun per September 2024.

“Segmen usaha manufaktur komponen otomotif menjadi penyumbang utama dengan pendapatan Rp8,72 triliun per kuartal III2025, tumbuh 5,98%. Sementara di segmen perdagangan mencatat pendapatan Rp7,32 triliun, naik 3,47%,” katanya.

- Advertisement -

Artikel Terkait

Jelang Tutup Tahun, 13 Perusahaan Siap Terbitkan Obligasi

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan kabar...

OJK Resmi Perketat Aturan Paylater, Hanya Bank dan Multifinance yang Boleh Garap

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi menerbitkan...

Krakatau Steel Terima Suntikan Pinjaman Rp 4,9 Triliun dari Danantara untuk Penyehatan Perusahaan

STOCKWATCH.ID (CILEGON) – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS)...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Populer 7 Hari

Berita Terbaru