STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Pada pembukaan perdagangan pagi ini, Rabu (15/11), pukul 9:00 WIB, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau di level 6.945,301, menguat 82,974 poin atau melejit 1,21%, dari penutupan Selasa (14/11) di posisi 6.862,327. Hingga pukul 09.04 WIB, IHSG terpantau sempat naik ke level tertinggi di 6.955,899.
Hingga waktu tersebut di atas, sebanyak 2,405 miliar saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 70 ribu, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp995,736 miliar. Tercatat sebanyak 273 saham menguat, sebanyak 109 saham melemah dan sebanyak 191 saham tetap tidak berubah.
Saham-saham yang mengalami kenaikan harga, di antaranya adalah ASII naik 2,20% jadi Rp5.800 per unit. Saham TLKM terangkat 1,43% jadi Rp3.550, saham UNTR naik 0,97% jadi Rp23.475, saham BBCA naik 0,56% ke Rp8.975, dan GGRM naik 0,45% jadi Rp22.300 per unit.
Sedangkan saham KLBF turun 0,31% jadi Rp1.600 per unit. Saham HMSP turun 0,50% jadi Rp990, saham saham INKP tertekan 1,74% jadi Rp8.475, dan saham INCO melemah 2,51% jadi Rp4.660 per unit.
Sebelumnya, Dimas Wahyu, analis pasar modal PT Bahana Sekuritas, dalam risetnya yang dipublikasikan hari ini, mengemukakan, IHSG akan berada di rentang 6.750-6.950. “Investor disarankan untuk mencermati sektor DXBASIC, IDXTECH, IDXTRANS, IDXPROP, IDXENER, IDXINDUS, IDXCYC, IDXHEALTH, dan IDXNCYC,” katanya.
Menurut Dimas, IHSG pada Rabu (15/11) ini, berpotensi menguat dengan range 6.750-6.950. “Sejumlah sektoral yang dapat diperhatikan hari ini adalah Banking, Metal Mining, Construction, dan Cigarete,” ungkap Dimas.
Pada penutupan perdagangan Selasa (14/11), IHSG berakhir di zona hijau dengan kenaikan sebesar 0,35% di level 6.862,327. Saham penopang indeks adalah BBRI (+1.0%), GOTO ( 2.5%), BBCA (+0.6%), dan BREN (+1.4%). Asing mencatatkan nett sell sebesar Rp113 miliar, Selasa (14/11).