Sabtu, Maret 22, 2025
28.6 C
Jakarta

Cinema XXI Rilis Lapkeu, Laba Naik Segini

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) –  PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (Cinema XXI, kode saham: CNMA) meraih pendapatan sebesar Rp5,7 triliun per 31 Desember 2024, meningkat 9,2% dari Rp5,2 triliun pada tahun 2023. Laba bersih Perseroan juga tumbuh 8,1% menjadi Rp802,5 miliar, dibandingkan Rp742,3 miliar tahun 2023. Perseroan juga mencatatkan EBITDA sebesar Rp1,8 triliun pada tahun 2024.

Direktur Utama Cinema XXI Suryo Suherman dalam keterangan, Kamis (27/2/2025) menjelaskan, peningkatan pendapatan tahun 2024 didukung oleh kontribusi penjualan tiket bioskop serta makanan dan minuman yang mencapai Rp5,5 triliun atau tumbuh 9,8% dibandingkan tahun sebelumnya.

“Pertumbuhan penjualan didorong berbagai inovasi dan strategi bisnis seperti penambahan bioskop baru di lokasi yang strategis dan potensial, diversifikasi menu makanan dan minuman sesuai selera penonton, serta program promosi yang efektif dan tepat sasaran,” tulis Suryo dalam siaran pers, Kamis (27/2/2025).

Sepanjang tahun 2024, menurut Suryo, Cinema XXI membuka 16 lokasi bioskop baru dengan 70 tambahan layar sehingga bioskop yang beroperasi mencapai 256 bioskop dengan total 1.350 layar yang tersebar di 65 kota/kabupaten. Perluasan jaringan bioskop ini turut mendorong peningkatan jumlah penonton hingga  87,1 juta penonton pada 2024, tumbuh 3,3% dari 84,3 juta penonton pada tahun 2023.

Sebagai jejaring bioskop terbesar di Indonesia dengan pengalaman lebih dari 36 tahun, demikian Surya, Cinema XXI terus berkomitmen menjaga pertumbuhan kinerja dengan fokus meningkatkan kualitas layanan bioskop bagi konsumen.

“Cinema XXI mengapresiasi kepercayaan para penonton serta dukungan dari berbagai pihak di industri perfilman, pemerintah, pemegang saham, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan, yang telah mendukung perusahaan untuk terus berkembang dan mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2024,” ujarnya.

Suryo mengemukakan, Cinema XXI berencana untuk  melakukan pembelian kembali saham atau buyback sebanyak-banyaknya Rp300 miliar untuk meningkatkan nilai pemegang saham. Pelaksanaan buyback dilatarbelakangi kondisi perdagangan harga saham saat ini dianggap belum mencerminkan nilai, kinerja, dan prospek sebenarnya. Langkah ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi pemegang saham, selain melalui pembagian dividen.

“Kami berharap buyback saham tersebut dapat meningkatkan kepercayaan investor terhadap fundamental bisnis Cinema XXI dan memberikan fleksibilitas perusahaan dalam pengelolaan modal jangka panjang,” tukasnya. (konrad)

Artikel Terkait

Elnusa Catat Kinerja Keuangan Positif di 2024, Laba Bersih Melonjak 42%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Elnusa Tbk (ELSA) kembali membukukan...

DYAN Rilis Lapkeu 2024, Pendapatan Naik 10%, Laba Tumbuh 31%

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) - PT Dyandra Media International Tbk (DYAN)...

Kinerja Keuangan Solid, Laba Bersih Barito Renewables US$155 Juta pada 2024

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Manajemen PT Barito Renewables Energy Tbk...

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Anda tidak dapat copy content di situs ini