STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML) melaba Rp12,19 miliar (Rp6,59 per saham) pada Januari-September 2023, naik 12,9% jika dibandingkan Rp10,79 miliar (Rp5,84 per saham) pada periode yang sama 2022.
Kenaikan laba tersebut, seperti tergambar dalam paparan publik yang disampaikan ke BEI, Senin (4/12), didukung oleh pendapatan bersih BSML yang meningkat 8,67% jadi Rp232,77 miliar pada Januari-September 2023, dari Rp214,21 miliar pada Januari-September 2022.
Penyumbang terbesar pendapatan BSML per September 2023 adalah jasa freight charter yakni sebesar Rp170,63 miliar. Sedangkan dari time charter hanya mengkontribusi pendapatan sebesar Rp62,13 miliar.
Seiring pendapatan, beban pokok pendapatan BSML juga naik 7,1%, dari Rp184,51 miliar per September 2022, jadi Rp197,61 miliar per September 2023. Namun, laba kotor BSML tumbuh 18,38% jadi Rp35,16 miliar pada Januari-September 2023 dibanding Rp29,7 miliar pada Januari-September 2022.
Total asset BSML per September 2023 sebesar Rp253 18 miliar, turun 6,32% dari Rp270,28 miliar per Desember 2022. Adapun total ekuitas dan liabilitas BSML per September 2023, masing-masing Rp117,24 miliar dan Rp135,39 miliar.
